"P2KP sebagai pelopor kerjasama dengan TTIC merupakan program kewirausahaan bagi para pegawai Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang akan menjalani purna tugas dan ingin menjadi wiraswasta atau enterpreneur di bidang kelautan dan perikanan," kata Direktur P2KP KKP, Machmud di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, dengan adanya kerjasama ini, masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya mendapatkan kemudahan untuk melakukan pembelian produk ikan secara daring.
Mahmud juga mengungkapkan bahwa caranya cukup mudah karena menggunakan fitur GoShop yang sudah tersedia di aplikasi Gojek.
Ia menjelaskan bahwa pembeli cukup menginput nama Toko Tani di daftar toko pada aplikasi Go Shop, dan kemudian melakukan pemesanan produk ikan yang akan dibeli.
Sementara terkait dengan informasi harga atau stok, pelanggan bisa menghubungi nomor 0812 8448 6476.
Beragam produk yang ditawarkan, lanjutnya, antara lain ikan beku (utuh atau filet), serta aneka olahan ikan seperti bakso, lumpia, siomay, fish roll, nugget, tahu tuna, tekwan, pempek, kaki naga, dan bandeng presto.
Selain itu, ujar dia, produk bermutu yang sesuai dengan standar keamanan pangan menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan P2KP kepada pembeli.
"Produk-produk tersebut berasal dari pemasok yang terpercaya untuk menjamin higienitas dan standar mutu," ujar Machmud.
Untuk rencana ke depan, Machmud menyebutkan bahwa P2KP akan bekerjasama dengan TTIC di lokasi lainnya yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Dengan demikian, maka diharapkan ke depannya membuat pangsa pasar produk perikanan bisa semakin luas dan masyarakat bisa lebih mudah mengakses ikan di tengah pandemi COVID-19 di Tanah Air.
TTIC merupakan salah satu usaha pemerintah, melalui Kementan untuk memotong rantai pasok pangan, yaitu dengan menjual berbagai barang kebutuhan pokok lainnya seperti beras, gula, dan minyak goreng.
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2020