Postingan Bolt tersebut, yang menampilkan foto hasil jepretan fotografer AFP Nicolas Asfouri pada final 100m Olimpiade 2008, meledak di media sosial, disukai lebih dari setengah juta orang diretweet 90.000 lebih.
Foto itu menunjukkan pelari terkenal asal Jamaika tersebut melintasi garis finis di Stadion Bird Nest dengan catatan waktu yang menciptakan rekor dunia 9,69detik, dari lintasan empat sementara saingannya tertinggal dua langkah di belakang.
Baca juga: Bolt khawatirkan masa depan atletik Jamaika
Baca juga: Gatlin merasa hampa tanpa Usain Bolt
Social Distancing #HappyEaster pic.twitter.com/lDCAsxkOAw
— Usain St. Leo Bolt (@usainbolt) April 13, 2020
"Keji", komentar seorang pengguna Twitter, sementara jurnalis New York Times Christopher Clarey menambahkan foto lainnya yang menunjukkan Bolt di depan sendirian, dengan diberi judul "isolasi diri".
Bolt juga memenangi nomor 200m dengan waktu yang juga menjadi rekor dunia. Ia pensiun pada 2017 dengan delapan medali Olimpiade dan memegang rekor 100m dengan catatan waktu 9,58detik, yang dicetak pada 2009.
Bolt (33), telah mendorong warga Jamaika untuk melakukan isolasi diri selama pandemi virus corona, dengan mengunggah video dirinya berolahraga di rumah dan melakukan juggling bola sepak bersama temannya. Ia juga membantu mempromosikan penggalang dana besar, Telethon Jamaica.
Setelah pensiun dari atletik, Bolt, seorang penggemar Manchester United, berusaha untuk memulai karir dalam sepak bola, dan pernah diuji coba oleh Central Coast Mariners Australia sebelum pembicaraan kontraknya gagal, demikian AFP yang dipantau di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Usain Bolt berseloroh akan perkuat MU jika Van Gaal hengkang
Baca juga: Ngebet jadi pemain bola, Usain Bolt latihan bersama tim liga Australia
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020
