"Merupakan bukti negara hadir di tengah-tengah yang membutuhkan," kata Penasihat Dharma Wanita Persatuan Kemensos Grace P. Batubara melalui keterangan pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Kemensos terus salurkan bantuan sosial bagi warga DKI sejak 7 April
Ia mengatakan bantuan tersebut merupakan implementasi dari slogan "KemensosHADIR.
Bantuan tersebut, mendapat apresiasi dari perwakilan RS Wisma Atlet, RSCM dan RS Sulianti Saroso.
"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas bantuan yang telah diberikan kepada RS Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet," kata Koordinator Dokter Umum Rumah Sakit Darurat Penanganan (RSDP) COVID-19 Wisma Atlet Letda Laut (K) SN Tommy Laksamana.
Ia mengatakan bantuan tersebut sangat bermakna di tengah tingginya kebutuhan para tenaga medis terhadap alat kesehatan.
Baca juga: RS BUMN terima bantuan 20.000 APD dari Kemensos
Bantuan dari Kemensos tidak hanya membantu dari sisi pemenuhan kelengkapan kesehatan bagi petugas, tetapi juga memperkuat semangat moral mereka dalam menunaikan tugas di tengah pandemi yang berisiko tinggi.
"Bantuan ini akan segera kami distribusikan karena kami memang sangat membutuhkan. Sebagai gambaran, untuk alat pelindung diri (APD) saja, kebutuhan kami bisa 200-250 sehari. Jadi ini sangat kami butuhkan,” katanya.
Sebelumnya, Kemensos juga memberikan bantuan kelengkapan kesehatan berupa 4.637 paket masker dan hand sanitizer beserta vitamin C kepada masyarakat yang tersebar di 32 provinsi di Indonesia.
Selain memberikan bantuan kelengkapan medis, Kemensos juga menyalurkan 4.722 paket sembako dan 9.611 porsi makanan siap saji.
Total bantuan yang telah didistribusikan sejak 7 April sebanyak 50.205 paket sembako dan75.510 paket makanan siap saji.
Baca juga: Paket sembako Kemensos sentuh anak jalanan hingga sopir angkot
Baca juga: Kemensos berikan paket kelengkapan kesehatan untuk ribuan pilar sosial
Baca juga: 2,6 juta pekerja informal di Jakarta akan dapat bansos khusus Kemensos
Pewarta: Katriana
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020