Sejak pertengahan Maret hingga akhir April, hampir 100 karyawannya dikerahkan di pabrik Prancis untuk memproduksi lebih dari 145.000 masker yang dapat dicuci.
Masker ini nantinya akan dibagikan untuk membantu para pekerja toko bahan pangan dan apotek, supaya dapat melindungi diri mereka ketika menjalankan tugasnya. Sebagian masker juga akan disumbangkan kepada pemerintah Prancis dalam memerangi virus corona.
Baca juga: Louis Vuitton kembali buka bengkel produksinya untuk jahit masker
Baca juga: Tiffany & Co sumbang 1 juta dolar untuk WHO perangi corona
Selain dari pabrik Prancis, banyak sukarelawan Lacoste yang turut membantu membuat alat pelindung diri dan masker di pabrik San Juan, Argentina.
"Mobilisasi ini merupakan bentuk komitmen dan penghargaan kami kepada seluruh pahlawan di garis depan, yang bekerja keras dalam membantu masyarakat dan memerangi virus corona," sebagaimana tertulis dalam pernyataan Lacoste yang dilansir dari WWD.
"Untuk setiap gerakan atau tindakan yang dilakukan dalam memerangi pandemi ini, kami ucapkan terima kasih banyak kepada para pahlawan," tambah pernyataan itu.
Pabrik Lacoste di Argentina bersama dengan rekan mereka, perusahaan asal Turki, Eren Holdings, juga memproduksi masker dan gaun medis yang akan disumbangkan kepada sejumlah rumah sakit di negara tersebut.
Baca juga: Pemilik Lacoste targetkan akuisisi merek fesyen internasional
Baca juga: Corona ancam produksi iklan fesyen
Baca juga: Ralph Lauren donasikan ratusan ribu masker dan APD
Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020