Dilansir Billboard, Minggu, ia membuat lagu ini bersama Bekon & The Donuts (Kendrick Lamar, SZA) dengan ciri khas Joji di karya-karya sebelumnya.
Sementara, ia juga berperan dalam pembuatan video musik "Gimme Love" bersama Andrew Donoho. Mereka mulai merekam video berdurasi hampir empat menit dengan pendekatan dokumenter dan efek VHS dengan noise.
Dalam video musik itu, Joji menjadi seorang ilmuwan gila yang berharap dapat melarikan diri dari bumi.
Penyanyi besutan label 88rising itu mengatakan penggemar akan menemukan kesamaan antara peran utama Joji yang spastik dalam video dan karakter sitkom "The Office", Michael Scott (Steve Carrell).
"Untuk video dan lagunya, saya mengutip kutipan ini dari 'The Office'. Mereka mengatakan sesuatu seperti, 'Saya berharap kita tahu kita hidup di masa lalu yang baik, alih-alih mencari tahu nanti,'" katanya.
"Kita melihat dengan sangat jelas bahwa bahkan ketika kami telah menyelesaikan apa yang mungkin menjadi pekerjaan hidup, saat-saat itu mungkin sama sekali tidak ada artinya mengetahui apa yang Anda korbankan untuk sampai ke sana," tambah Joji.
Dia menangkap kebutuhan psikologis dan fisik untuk melarikan diri, yang Joji gambarkan sebagai salah satu "tema kuat dari album" yang terbuka untuk interpretasi selama pandemi virus corona.
Joji juga mengatakan bahwa ia tidak membuat "Nectar" untuk dirinya sendiri, melainkan untuk orang lain untuk memilih dan menemukan inspirasi mereka sendiri di dalam album itu.
Baca juga: 88rising rilis video musik "Hopscotch" tampilkan Rich Brian
Baca juga: Album baru 88rising, Jackson GOT7 kolaborasi bareng Joji
Baca juga: "I Love You 3000" masuk album "Head in the Clouds II"
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020