Dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Senin, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyebut bahwa penunjukan itu telah disetujui dalam rapat Exco dan berlaku per hari ini.
Menurut Iriawan, Yunus merupakan orang yang tepat mengisi posisi tersebut karena memiliki banyak pengalaman di sepak bola.
"Dengan pengalaman dia di sepak bola, organisasi dan kemampuannya, sangat pantas jika saya memilih Yunus Nusi sebagai Plt Sekjen. Dia akan menjadi Plt Sekjen hingga terpilihnya Sekjen yang definitif," tutur Iriawan.
Baca juga: Ratu Tisha mengundurkan diri dari jabatan Sekjen PSSI
Baca juga: Anggota Exco minta Waketum PSSI pahami Statuta
Yunus Nusi telah menjadi anggota Exco PSSI sejak 2016.
Pria asal Gorontalo tersebut juga masih menduduki kursi Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Kalimantan Timur. Sudah dari 2013 Yunus mengemban tanggung jawab itu.
Kemudian, laki-laki kelahiran Gorontalo, 30 Januari 1970 ini juga pernah menjadi Direktur Bisnis Persisam Samarinda pada periode 2009-2014.
Bukan cuma sepak bola, Yunus Nusi sempat aktif menjadi Sekretaris Umum Taekwondo Indonesia Kaltim periode 2001-2009, lalu pengurus KONI Kaltim tahun 2006-2014 dan Sekretaris Bidang Pertandingan PB PON Kaltim 2008.
Dengan ditunjuknya Yunus Nusi sebagai pelaksana tugas Sekjen, dengan demikian resmi pulalah Ratu Tisha Destria berhenti dari jabatan Sekjen PSSI.
Ratu Tisha sendiri sudah mengajukan pengunduran diri sejak Senin (13/4). Namun persetujuan atas pengunduran diri tersebut baru dilakukan dalam rapat Exco.
Baca juga: Asprov DKI berharap Plt Sekjen PSSI mampu berkomunikasi dengan anggota
Baca juga: Bhayangkara FC hormati keputusan pengunduran diri Ratu Tisha
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020