Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana, di Tanjungpinang, Senin, menunjukkan ekspresi kegembiraannya mendapat informasi bahwa kondisi Syahrul membaik.
Indikator kondisi Wali Kota Syahrul membaik yakni ginjal dan jantungnya mulai berfungsi normal.
"Ini sebuah keajaiban. Sungguh luar biasa, doa masyarakat kepada pemimpinnya sehingga kondisi Pak Syahrul menunjukkan kondisi yang tidak kritis lagi," ucapnya.
Tjetjep mengatakan Syahrul belum sadarkan diri lantaran masih dipasang alat ventilator. Jika kondisinya semakin membaik, alat tersebut akan dilepas.
"Sudah beberapa hari ini masih 'ditidurkan' karena dipasang ventilator untuk membantu pernafasannya," tuturnya.
Syahrul dirawat di RSUD Provinsi Kepri sejak 11 April 2020. Ia dinyatakan positif COVID-19 dua hari kemudian.
Sampai sekarang pihak yang berwenang belum membeberkan hasil penelusuran penularan COVID-19 terhadap Syahrul. Selain Syahrul, sejumlah orang terdekatnya, seperti istrinya dan dokter keluarganya dinyatakan positif COVID-19.
"Kami berharap masyarakat terus-menerus mendoakan Pak Syahrul dan keluarganya. Semoga segera sembuh, dapat berkumpul dengan keluarga dan masyarakat," ucapnya.
Baca juga: 77 orang yang kontak dengan Wali Kota Syahrul jalani tes cepat
Baca juga: Istri dan dokter pribadi Wali Kota Tanjungpinang positif COVID-19
Baca juga: Kondisi Wali Kota Tanjungpinang kurang baik
Baca juga: Wakil Wali Kota Tanjungpinang negatif COVID-19
Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2020