Perhatikan menu makanan Anda, apakah kurang serat atau justru terlalu banyak makanan yang digoreng dan olahan.
Ahli diet asal India, Lavleen Kaur menyebutkan sejumlah makanan yang sebaiknya Anda hindari terutama saat mengalami gangguan pencernaan.
1. Makanan berbahan tepung
Produk-produk berbahan dasar tepung seperti biskuit dan mi cenderung kurang serat dan sulit dicerna tubuh. Makanan ini bahkan bisa menyebabkan lonjakan kadar gula darah dalam tubuh karena Indeks glikemiknya yang tinggi, yang juga dapat menyebabkan resistensi insulin.
Di sisi lain, mengkonsumsi terlalu banyak makanan olahan misalnya berbahan dasar tepung juga meningkatkan rasa lapar. Sebagai gantinya, Anda bisa memilih biji-bijian utuh atau sayuran yang memiliki kandungan serat yang tinggi, membantu proses pencernaan sementara juga menjaga perut kenyang lebih lama.
2. Makanan mengandung gula berlebihan
Mempertimbangkan berkurangnya aktivitas fisik Anda selama berpuasa, sebaiknya kurangi asupan gula yang tidak perlu sebisa mungkin. Jika Anda mengidam gula, Kaur menyarankan memilih makanan yang dimasak sendiri untuk memastikan asupan gula Anda tak berlebihan.
Baca juga: Alasan muncul pusing hingga sembelit saat berpuasa
Baca juga: Saran ahli kesehatan jika masih lapar usai berbuka puasa
3. Makanan yang digoreng garing
Makanan yang banyak menyerap minyak seperti gorengan keripik, dan kentang goreng sebaiknya dihindari. Kebanyakan minyak atau lemak trans meningkatkan kadar kolesterol jahat, menurunkan kadar kolesterol baik, dan meningkatkan kemungkinan penyakit jantung. Selain itu, meningkatkan asupan kalori.
4. Makanan yang diproses
Yang terbaik adalah menghindari makanan olahan termasuk mi instan. Makanan ini mengandung sejumlah besar pengawet, natrium (garam) dan gula dan lemak trans, dan cenderung rendah vitamin dan mineral dan menyebabkan kenaikan berat badan. Sebaiknya pilihlah makanan segar dan camilan buatan sendiri.
5. Jus kalengan
Jus kaleng dan kemasan bukan ide baik untuk Anda konsumsi karena memiliki sejumlah besar gula tersembunyi yang bahkan dapat menyebabkan masalah seperti resistensi insulin. Sebaiknya makanlah buah segar untuk menjaga tingkat energi tetap tinggi, demikian seperti dilansir Indian Express.
Baca juga: Mengapa saat berpuasa kerap mengantuk?
Baca juga: Resep sederhana smoothie pisang, minuman jelang puasa
Baca juga: Manfaat jus buah ara, obati insomnia hingga cegah Alzheimer
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020