Rumah sakit, yang berlokasi di Moskow barat laut, itu ditunjuk oleh otoritas sebagai fasilitas medis untuk merawat pasien virus corona di ibu kota Rusia.
Kementerian kedaruratan, tanpa memberikan informasi lebih lanjut mengatakan kepada kantor berita RIA bahwa api muncul dari salah satu kamar pasien. Kobaran api berhasil dipadamkan, katanya.
Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin menulis di Twitter bahwa seluruh pasien telah dievakuasi dan akan dipindahkan ke rumah sakit lain.
"Penyebab insiden ini akan terus diselidiki," tulis Sobyanin.
Moskow dan sejumlah kawasan lainnya memberlakukan penguncian sejak akhir Maret guna memutus mata rantai penyebaran virus corona, yang sejauh ini telah menginfeksi hampir 200.000 orang dan menyebabkan lebih dari 1.800 orang meninggal di Rusia.
Lebih dari setengah kasus dan kematian di Rusia tercatat di Moskow, kota berpenduduk 12.7 juta.
Jumlah kasus COVID-19 di Rusia pekan ini melebihi infeksi di Prancis serta Jerman, dan menjadikannya negara dengan angka tertinggi kelima di dunia.
Sumber: Reuters
Baca juga: Kasus corona di Rusia masih di atas 10 ribu pada hari keenam
Baca juga: Menteri Kebudayaan Rusia Lyubimova terinfeksi corona
Baca juga: PM Rusia mengaku terinfeksi virus corona
Kematian yang belum terkonfirmasi positif COVID-19 tak masuk data
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2020