• Beranda
  • Berita
  • Empat jalan protokol Kabupaten Cirebon ditutup sementara

Empat jalan protokol Kabupaten Cirebon ditutup sementara

10 Mei 2020 16:50 WIB
Empat jalan protokol Kabupaten Cirebon ditutup sementara
Petugas saat menjaga penutupan jalan di Kabupaten Cirebon. (ANTARA/Ho Humas Pemkab Cirebon)
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), menutup sementara empat jalan protokol pada sore hari dalam rangka membatasi aktivitas warga pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jabar.

"Ada empat ruas jalan yang dilakukan penyekatan pada sore hari selama PSBB Jabar," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Nanan Abdul Manan di Cirebon, Minggu.

Baca juga: Hari kelima PSBB Polresta Cirebon perketat penjagaan di check point

Nanan mengatakan penutupan jalan protokol tersebut dilakukan Tim Gugus Tugas, karena di daerah tersebut masyarakat kurang mematuhi aturan "social distancing".

Menurut dia, untuk penyekatan atau penutupan jalan dilakukan pada waktu-waktu tertentu, di mana dari keempat jalan tersebut tidak sama satu dengan lainnya.

Seperti Jalan Tuparev ditutup mulai dari pukul 16.00 WIB sampai dengan pukul 06.00 WIB, kemudian Jalan Fatahillah arah Sumber ke Weru dilakukan pada pukul 16.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Polres: masih banyak masyarakat Cirebon tidak taat aturan PSBB Jabar

"Sementara Jalan R Dewi Sartika dilakukan penutupan mulai pukul 16.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB dan untuk jalan arah Setu Patok Mundu mulai pukul 15.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB," ujarnya.

Penyekatan jalan tersebut, kata Nanan, berlaku mulai Sabtu (9/5) sampai berakhirnya penerapan PSBB Jabar.

Menurut Nanan, semua langkah tersebut merupakan upaya pemerintah memutus mata rantai penyebaran COVID-19, karena dengan masih banyaknya masyarakat yang tidak patuh PSBB, maka hasilnya juga tidak maksimal.

Baca juga: Wali Kota Cirebon akan beri sanksi pengusaha tak jalankan PSBB

"Penutupan ini sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona, agar penerapan PSBB bisa berhasil," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020