Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa wilayah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah berpeluang terjadi hujan deras pada Selasa (17/5).
"Banjarnegara berpeluang hujan deras pada Selasa sore," kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhie di Banjarnegara, Senin.
Dia menjelaskan peluang hujan deras bersifat merata di hampir seluruh kecamatan yang ada kecuali Bawang, Mandiraja dan Susukan.
"Tiga kecamatan itu diprakirakan hanya berpeluang hujan dengan intensitas ringan," katanya.
Baca juga: BMKG pastikan bunyi dentuman di Jateng bukan bersumber dari gempa
Baca juga: Gempa tektonik M 4,4 guncang Karangasem-Lombok Utara
Dia menambahkan peluang hujan diprakirakan meningkat pada sore hingga malam hari sehingga masyarakat diminta terus meningkatkan kewaspadaan.
Sementara itu dia juga mengatakan bahwa pada bulan Mei ini Banjarnegara mulai memasuki awal musim kemarau.
"Sementara itu puncak musim kemarau diprakirakan akan terjadi sekitar bulan Agustus 2020," katanya.
Baca juga: BMKG prediksi puncak kemarau Agustus, daerah rawan karhutla waspada
Baca juga: Sebagian Jateng selatan masuki awal musim kemarau, sebut BMKG
Dia menambahkan bahwa awal musim kemarau di sejumlah wilayah lainnya di Jawa Tengah juga diprakirakan berlangsung pada bulan Mei.
"Prakiraan tersebut berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data serta memperhatikan perkembangan kondisi dan dinamika atmosfer regional maupun global," katanya.
Sementara itu dia juga menambahkan di sebagian wilayah di Jawa Tengah, awal musim kemarau tahun 2020 bisa terjadi pada awal bulan Juni.
Sementara itu, kata dia, sifat hujan pada periode musim kemarau 2020 pada umumnya diprakirakan normal.
Dia juga menambahkan BMKG kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada saat memasuki musim peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
Baca juga: BMKG: Waspadai hujan disertai petir di sebagian Jakarta
Baca juga: BMKG: Sejumlah wilayah Sumatera Selatan bakal hujan lebat
Baca juga: Banjir kiriman di OKU Timur meluas
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020