• Beranda
  • Berita
  • Gara-gara pasta gigi, pelatih Augsburg absen saat Bundesliga dimulai

Gara-gara pasta gigi, pelatih Augsburg absen saat Bundesliga dimulai

15 Mei 2020 07:51 WIB
Gara-gara pasta gigi, pelatih Augsburg absen saat Bundesliga dimulai
Pelatih Augsburg Heiko Herrlich. ANTARA/REUTERS/LEON KUEGELER
Pelatih Augsburg Heiko Herrlich harus absen dari pertandingan dimulainya kembali Bundesliga akhir pekan ini setelah melanggar aturan karantina untuk pergi membeli pasta gigi.

Dilansir AFP, Jumat, pria berusia 48 tahun, Herrlich, seharusnya melakukan debutnya sebagai pelatih tim yang kesulitan di liga papan atas itu, dalam pertandingan Sabtu melawan Wolfsburg setelah dua bulan menanti ketika olahraga tersebut dihentikan karena virus corona.

"Saya melakukan kesalahan dengan meninggalkan hotel," aku Herrlich yang mengatakan ia pergi ke supermarket untuk membeli pasta gigi dan krim kulit.

"Dalam situasi ini, saya tidak memenuhi posisi saya sebagai panutan bagi tim saya dan publik."

Baca juga: Awal tanding lagi Bundesliga jadi Sabtu 16 Mei
Baca juga: Siapa saja yang boleh masuk stadion ketika restart Bundesliga
Baca juga: Ringkasan Bundesliga, sebelum COVID-19 menyerang


Herrlich, yang menjalani perawatan tumor otak pada 2000, mengakui: "Saya pasien berisiko, tepatnya."

Ia menambahkan: "Saya melakukan kesalahan dengan meninggalkan hotel. Bahkan kalaupun saya telah mengikuti langkah-langkah kebersihan baik ketika meninggalkan hotel dan sebaliknya, saya tidak bisa membatalkan ini.

"Karena kesalahan ini, saya tidak akan memimpin latihan besok (Jumat) dan tidak akan bertugas ketika tim melawan Wolfsburg pada Sabtu."

Mantan pemain nasional Jerman itu mengambil alih dari Martin Schmidt awal tahun ini, menandatangani kontrak hingga 2022.

Augsburg hanya lima poin dari posisi play-off degradasi.

Mantan penyerang Dortmund Herrlich sebelumnya melatih Bayer Leverkusen pada 2017-2018.

Baca juga: Suara penonton bakal disematkan dalam siaran pertandingan Bundesliga
Baca juga: Bos Leipzig rencanakan selebrasi gol ramah "social distancing"



Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020