Leipzig yang tampil mendominasi jalannya pertandingan harus bersusah payah menemukan ketajaman di lini depan mereka melalui sang kapten Yussuf Poulsen demi menyelamatkan wajah setelah tertinggal lebih dulu akibat gol Manuel Gulde untuk tim tamu.
Bahkan, tim besutan Julian Nagelsmann itu hampir menutup pertandingan dengan tangan hampa ketika gawang mereka kebobolan pada injury time oleh Robin Koch, beruntung VAR berpihak pada mereka dan menganulir gol tersebut.
Baca juga: Bos Leipzig rencanakan selebrasi gol ramah "social distancing"
Hasil imbang itu membuat Leipzig yang tertahan di urutan ketiga klasemen kini mengumpulkan 51 poin dan tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen Bayern Muenchen (55) dan tiga poin di belakang Borussia Dortmund (54) yang menang besar di laga lain.
Leipzig bahkan mungkin akan kian tertinggal dari Bayern yang baru memainkan laga pekan ke-26 mereka pada Minggu (17/5), sedangkan Freiburg (37) untuk sementara naik ke peringkat ketujuh klasemen.
Pertandingan yang menandai kembalinya salah satu liga top Eropa setelah dua bulan terganggu karena pandemi COVID-19 itu berlangsung tanpa penonton dan Leipzig selaku tuan rumah mengakalinya dengan memasang spanduk bergambar para pemainnya di bawah tribun stadion.
15 menit pertama Leipzig sudah memperoleh tiga peluang, tetapi Konrad Laimer, Tyler Adams dan Timo Werner belum mampu menaklukkan kiper Alexander Schwolow.
Baca juga: Erling Haaland, pencetak gol pertama papan atas di era pandemi
Kendati tampil di bawah tekanan tuan rumah, Freiburg justru mencuri keunggulan lebih dulu pada menit ke-34 memanfaatkan situasi sepak pojok.
Sepak pojok kiriman Vincenzo Grifo gagal disambut dengan sodoran kaki kanan Gulde, tetapi bola jatuh mengenai kaki kirinya dan memantul mengecoh kiper Peter Gulacsi sebelum bersarang ke dalam gawang.
Semenit jelang turun minum, Freiburg malahan hampir menggandakan keunggulan mereka jika saja tembakan penyelesaian Christian Gunter dari sudut sempit tak melenceng di sisi gawang tuan rumah.
Julian Nagelsmann berusaha mengubah keadaan dengan melakukan pergantian pemain saat sepak mula babak kedua, memasukkan Ademola Lookman menggantikan Nordi Mukiele.
Secara keseluruhan, Leipzig tetap mendominasi jalannya pertandingan dan akhirnya bisa memetik buah positif dari hal itu pada menit ke-77 saat umpan silang Kevin Kampl berhasil ditanduk oleh Poulsen ke sudut kanan gawang. Leipzig satu, Freiburg satu.
Baca juga: Bundesliga 2 kembali beraksi di Jerman, Lee cetak gol pertama
Leipzig berusaha membalikkan keadaan dan pada menit ke-84 tembakan jarak jauh Marcel Sabitzer tak bisa diantisipasi sempurna beruntung Schwolow cukup sigap mengamankan bola muntah sebelum dilanggar oleh Patrik Schick.
Pada menit ketiga injury time, Freiburg memperoleh tendangan bebas di sektor sayap kanan dan bola berhasil diselesaikan oleh Koch ke dalam gawang, tetapi wasit Manuel Grafe dibantu VAR menganulir gol itu, memaksa pertandingan berakhir imbang 1-1.
Susunan pemain:
RB Leipzig (3-5-2): Peter Gulacsi; Lukas Klostermann, Tyler Adams (Marcel Sabitzer), Marcel Halstenberg; Nordi Mukiele (Ademola Lookman), Kevin Kampl, Konrad Laimer, Christopher Nkunku (Patrik Schick), Angelino; Timo Werner, Yussuf Poulsen
Pelatih: Julian Nagelsmann
SC Freiburg (3-4-3): Alexander Schwolow; Manuel Gulde, Philipp Lienhart, Dominique Heintz; Jonathan Schmid (Nico Scholtterbeck), Robin Koch, Nicolas Hofler, Christian Gunter; Roland Sallai (Lucas Hoeler), Nils Petersen (Janik Haberer), Vincenzo Grifo (Luca Waldschmidt)
Pelatih: Christian Streich
Baca juga: Suara penonton bakal disematkan dalam siaran pertandingan Bundesliga
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020