"Kami mendapat informasi adanya kebakaran sekitar pukul 02.10 WIB, kemudian langsung mengerahkan mobil pemadam ke lokasi," kata Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Basril di Padang, Senin pagi.
Empat unit rumah yang terbakar tersebut, satu di antaranya merupakan rumah semipermanen, sedangkan sisanya rumah kayu sehingga api dengan cepat membesar.
Meskipun demikian, rumah kontrakan tersebut tidak seluruhnya memiliki penghuni karena sebagian di antara mereka pulang kampung.
Kobaran api akhirnya dapat dijinakkan petugas sekitar pukul 03.00 WIB setelah sekitar 1 jam berjibaku dengan si jago merah.
Setidaknya ada tujuh unit mobil pemadam kebakaran serta puluhan personel yang dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman.
Baca juga: Korban kebakaran rumah di Anambas alami kerugian Rp200 juta
Baca juga: Rumah dua lantai di Pulogadung ludes terbakar diduga akibat korsleting
Baca juga: Empat rumah di Kapuas ludes terbakar termasuk rumah camat
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Adapun jumlah kerugian materiel belum bisa ditaksir.
Salah seorang warga setempat bernama Sulaiman mengaku mengetahui kebakaran setelah api sudah membesar.
"Saya tahu setelah istri memberi tahu ada kebakaran. Setelah dilihat, ternyata api sudah besar," katanya.
Sementara itu, Kepala Unit II SPKT Polresta Padang Ipda Zulkifli mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan terhadap peristiwa tersebut.
"Pada tahap awal kami mengamankan lokasi kejadian dan olah tempat kejadian perkara (TKP), kemudian melakukan penyelidikan," katanya.
Pantauan di lapangan, peristiwa itu sempat menjadi perhatian warga sekitar. Polisi berusaha mengamankan lokasi serta mengatur lalu lintas.
Pewarta: Laila Syafarud
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020
