Badan Usaha Milik Negara PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) peduli dengan masyarakat di Kota Palembang, Sumatera Selatan, yang terdampak COVID-19 dengan memberikan bantuan sejumlah kebutuhan pokok dan uang tunai.Donasi tersebut berasal dari pemotongan gaji direksi, THR karyawan dan uang apresiasi perusahaan untuk karyawan yang dilakukan secara sukarela
Bantuan kepada masyarakat Palembang diawali dengan penyerahan puluhan kotak paket berisi susu, mi instan, sirup, minyak goreng, 15 karung beras, dan uang tunai Rp10 juta oleh Pemimpin Wilayah Jamkrindo Kanwil II Palembang, Adnan Lukman Hatta kepada pengurus Panti Asuhan Ratna Sari di Palembang, Rabu.
Baca juga: Ada PSBB, Jamkrindo lakukan penyesuaian operasional layanan
Selain di Kota Palembang, pihaknya juga membantu masyarakat di daerah lain yang termasuk dalam wilayah kerja Kanwil II Jamkrindo Palembang meliputi Provinsi Sumsel, Jambi, Bengkulu, Lampung dan Bangka Belitung.
Menurut Lukman, secara nasional karyawan PT Jamkrindo mendonasikan Rp2,9 miliar untuk membantu masyarakat yang ekonominya terdampak wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan membantu tenaga medis mengatasi kekurangan alat pelindung diri (APD).
Direksi dan karyawan PT Jamkrindo bersama anak perusahaan, dan PT Jamkrindo Syariah menginisiasi gerakan sosial berupa penyaluran bantuan kepada masyarakat, rumah sakit, puskesmas, dan klinik sebagai wujud empati terhadap dampak COVID-19.
Baca juga: Jamkrindo Syariah bagikan sembako ke kaum duafa terdampak COVID-19
"Donasi tersebut berasal dari pemotongan gaji direksi, THR karyawan dan uang apresiasi perusahaan untuk karyawan yang dilakukan secara sukarela," kata Lukman.
Sementara Direktur Utama PT Jamkrindo, Randi Anto dalam siaran persnya, Selasa (19/5) menjelaskan bahwa gerakan 'Jamkrindo Peduli Dampak COVID-19' merupakan bentuk konkret responsif dan empati segenap insan perusahaan atas situasi pandemi yang terjadi.
”Saya bersyukur bahwa di tengah pandemi COVID-19, semua jajaran PT Jamkrindo dan anak usaha tetap bisa menyisihkan sebagian dari uang yang seharusnya mereka terima untuk didonasikan kepada masyarakat. Karyawan berhasil mengumpulkan donasi Rp2,9 miliar," ujarnya.
Bantuan yang bersumber dari donasi karyawan tersebut diberikan dalam bentuk bahan makanan sebanyak 6.600 paket, bantuan kesehatan (APD, ventilator, masker medis/nonmedis, handsanitizer), dan bantuan pendidikan.
Baca juga: Terapkan WFH, Jamkrindo pastikan layanan penjaminan tetap beroperasi
Bantuan kesehatan disalurkan ke sejumlah lembaga kesehatan untuk mendukung penanganan COVID-19 bagi masyarakat.
Sedangkan beasiswa pendidikan diarahkan untuk anak-anak tenaga kesehatan dan masyarakat yang kehilangan pekerjaan akibat pemutusan hubungan kerja agar tetap bisa melanjutkan pendidikan anak-anaknya.
Program ini juga sejalan dengan program dalam rangka HUT Jamkrindo yakni 'Jamkrindo Peduli Kesehatan'.
Selain bantuan dari donasi tersebut, Randi mengatakan pihaknya juga telah menyalurkan bantuan bina lingkungan secara berkelanjutan di beberapa titik di seluruh Indonesia.
Bantuan yang telah didistribusikan baik secara langsung oleh PT Jamkrindo maupun melalui satgas Bencana BUMN di berbagai provinsi dan kabupaten telah mencapai Rp 1,757 miliar.
Baca juga: Berubah jadi PT, Jamkrindo luncurkan logo HUT Ke-50
”Kami akan terus mendistribusikan secara berkelanjutan dalam semangat gotong royong Indonesia bangkit berupa alat kesehatan, alat pelindung diri lengkap, masker medis dan nonmedis ke rumah sakit serta puskesmas dan juga memberikan bantuan sembako,” ujar Randi.
Tidak hanya itu, PT Jamkrindo juga berkomitmen membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar bisa memiliki daya tahan dalam situasi pandemi COVID-19 ini.
Komitmen itu ditujukan dengan berbagai inisiatif strategi seperti penyaluran pinjaman kemitraan dan melakukan pendampingan UMKM, kata Dirut PT Jamkrindo.
Baca juga: Jamkrindo jamin kredit anggota DPRD di Sumsel
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020
