"Perubahan pada UTBK hanya ada Tes Potensi Skolastik (TPS). Akan disesuaikan faktor pembobotan sub tes berdasarkan program studi yang diambil. Baik itu mengambil prodi IPA atau IPS," ujar Budi dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Budi menambahkan kondisi saat ini tidak normal, maka tes juga diselenggarakan sesuai kondisi yang ada.
Perubahan berikutnya, yakni setiap peserta hanya diizinkan maksimal mengambil satu kali tes. Pelaksanaan tes dilaksanakan empat sesi setiap hari, kecuali hari Jumat sebanyak dua sesi.
Baca juga: Unud siapkan 1.000 komputer untuk seleksi UTBK jalur mandiri
Baca juga: LTMPT selenggarakan UTBK di 74 lokasi pada 5-12 Juli 2020
Kemudian, pendaftaran UTBK dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dilakukan secara bersamaan,
"Jadi sekalian memilih lokasi tes pusat UTBK, peserta juga langsung memilih PTN dan program studi," kata dia.
UTBK akan diselenggarakan di 74 UTBK PTN. Pelaksanaan UTBK tersebut dilakukan pada masing-masing PTN yang ada di tiap provinsi. Nasih meminta agar peserta mengikuti tes di pusat UTBK yang ada di kota masing-masing.
Pendaftaran UTBK dimulai pada 2 Juni hingga 20 Juni 2020. Sedangkan UTBK akan diselenggarakan pada 5 Juli hingga 12 Juli mendatang. Sementara pengumuman hasil UTBK akan diumumkan pada 25 Juli 2020.
Pelaksanaan UTBK menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19," ujar dia.
Pelaksanaan UTBK diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Setiap peserta yang akan mengikuti UTBK wajib mengenakan masker dan harus dalam kondisi sehat serta mengikuti prosedur pemeriksaan COVID-19.
Terdapat sejumlah prosedur yang harus dipatuhi peserta, mulai dari saat masuk ruang ujian, saat ujian dan setelah ujian.
Untuk dapat mengikuti UTBK, peserta diwajibkan membayar biaya UTBK sebesar Rp150.000. Namun, peserta yang memiliki nomor Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dibebaskan dari biaya pendaftaran.*
Baca juga: UTBK untuk SBMPTN dilaksanakan 12 sampai 22 Juli 2020
Baca juga: Unsri hanya terima 1.523 mahasiswa baru dari pendaftar 22.229 orang
Pewarta: Indriani
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020