"Untuk saat ini kita melakukan kegiatan pelatihan pengawasan secara online sebab untuk pengawasan tahapan pilkada masih menunggu jadwal KPU," kata Ketua Bawaslu Pasaman Barat Emra Patria di Simpang Empat, Rabu.
Baca juga: Bawaslu: KPU harus segera siapkan revisi PKPU tahapan pilkada
Ia mengatakan pelatihan kader pengawasan itu dilakukan secara 'online" untuk masyarakat umum yang mendaftar juga secara "online".
"Yang mendaftar sebanyak 65 orang dan yang ikut atau 'login' saat pelatihan 36 orang. Mereka dilatih terkait tentang pengawasan kepemiluan," katanya.
Dalam pelatihan itu pihaknya memberikan materi tentang kepemiluan dan pilkada beserta aturan dan tata cara pengawasan.
"Terget yang ingin dicapai dalam pelatihan ini adalah untuk mengajak masyarakat ikut berpartisipasi dalam pengawasan pilkada," katanya.
Baca juga: Bawaslu berikan tiga catatan penting untuk Perppu Penundaan Pilkada
Ia menyebutkan pelatihan itu cukup mendapat respons dari masyarakat apalagi pelatihan secara "online" ini baru pertama dilakukan karena biasanya pelatihan dilakukan secara langsung dengan bertatap muka.
"Tetapi hal itu tidak jadi masalah karena peserta juga bisa langsung menanyakan kepada pemateri jika ada yang belum paham," katanya.
Ia berharap nantinya peserta yang dilatih bisa ikut berpartisipasi mengawasi jalannya pemilu.
Baca juga: Bawaslu sebut perlu APD jika pilkada digelar Desember 2020
"Saat ini hanya itu sementara yang bisa kita lakukan karena masih dalam suasana pandemi COVID-19. Kita berharap wabah ini cepat berlalu," katanya.
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020