• Beranda
  • Berita
  • Pengguna kendaran matik lebih banyak "service" di rumah

Pengguna kendaran matik lebih banyak "service" di rumah

3 Juni 2020 10:54 WIB
Pengguna kendaran matik lebih banyak "service" di rumah
Seorang mekanik Yamaha sedang melakukan perbaikan (Antara News/Chairul Rohman)
Pengguna kendaraan motor jenis matik lebih banyak yang mengandalkan untuk melakukan perbaikan dengan menggunakan jasa home service seperti yang diberikan oleh Yamaha Indonesia, melalui Service Kunjungan Yamaha (SKY).

"50 persen dari pelanggan yang menggunakan kendaraan jenis matic, 30 sport dan 20 bebek. Soalnya sesuai pasar yang lagi naik juga kali ya, kan sekarang orang lebih banyak beli dan menggunakan motor matic," kata mekanik DDS Yamaha saat melakukan SKY, Ahmad Triono, Selasa (02/06).

Baca juga: Pengguna Toyota bisa panggil montir ke rumah via aplikasi

Baca juga: Mitsubishi layani Home Service dukung "social distancing"


Menurut Ahmad, saat ini konsumen Yamaha memang banyak yang mengandalkan layanan home service dari SKY untuk melakukan perbaikan kendaraan mereka karena memang adanya larangan untuk keluar rumah selama masa pandemi ini.

"Dalam 3 bulan belakangan ini SKY memang sedang diminati karena orang-orang takut ke luar rumah karena pandemi corona. Selain bengkel kami sendiri belum bisa melayani servis, sehingga SKY menjadi salah satu pilihan praktis," ucap dia.

Sebelum adanya masa pandemi ini, layanan SKY dari Yamaha ini biasa hanya menerima panggilan paling banyak tiga unit sepeda motor. Namun angka itu terus naik karena adanya larangan untuk keluar rumah dan juga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta dan wilayah lain.

"Kalau saya sendiri si biasanya 2 motor dalam sehari, kalau untuk total perharinya dari DSS itu menerima panggilan 20-30 unit yang di SKY. Sebelumnya kita hanya terima panggilan paling banyak 3-6 unit saja sehari," kata di.

Kebanyakan dari mereka hanya melakukan perawatan rutin kendaraan seperti mengganti oli dan beberapa komponen fast moving. Meskipun ada beberapa keluhan lain akibat kendaraan yang lama tidak digunakan.

"Kebanyakan sih pelanggan hanya melakukan penggantian komponen fast moving seperti kampas rem, filter udara, busi, v-belt, roller sampai oli. Kalau masalah seperti mogok ya paling karena kabel habis digigit tikus," jelasnya kemudian.

Untuk melakukan perbaikan di rumah menggunakan jasa SKY, konsumen terlebih dahulu mengunduh aplikasi My Yamaha Motor pada gawai. Lalu tentukan dealer terdekat yang memiliki jenis layanan SKY.

Baca juga: Permintaan "home service" Suzuki alami peningkatan

Baca juga: Layanan servis mobil di rumah jadi tren baru usai COVID-19?

Baca juga: Honda sebut permintaan "home service" meningkat selama pandemi

Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020