Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP Nilanto Perbowo dalam rilis di Jakarta, Rabu, mengemukakan bahwa bekerja sama dengan Komisi IV DPR RI 40.000 paket tersebut dibagi di 80 titik, di mana masing-masing titik akan mendapatkan 500 paket selama bulan Juni ini .
"Program Gemarikan tidak hanya untuk peningkatan konsumsi ikan saja, tetapi kami perluas untuk membantu masyarakat yang terkena dampak pandemi COVID-19," kata Nilanto Perbowo.
Ia mengutarakan harapannya bahwa dengan mengonsumsi ikan akan meningkatkan daya tahan tubuh warga.
Dikatakan Nilanto, program ini telah dimulai sejak 2 Juni kemarin dan ditandai dengan pembagian 2.200 paket Gemarikan secara serentak untuk masyarakat di 6 lokasi yang tersebar pada 3 Provinsi yaitu Nangroe Aceh Darusalam, Sumatera Barat dan Jawa Barat.
Usai wilayah tersebut, nantinya pembagian paket juga akan dilakukan secara simultan yang tersebar di 19 Provinsi.
Menurut dia, program Gemarikan merupakan salah satu upaya KKP untuk mendukung dan memastikan sektor perikanan tangkap dan budidaya serta pengolahan ikan tetap berdaya saing pada situasi pandemi.
"Bersama Komisi IV DPR RI, kami bersinergi membagi Paket Gemarikan ke berbagai daerah dengan memperhatikan protokol kesehatan. Program ini juga untuk penyerapan produk perikanan yang dihasilkan sekaligus mendorong peningkatan konsumsi ikan nasional," ujarnya.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo juga telah memberi arahan bahwa makan ikan sangat penting di situasi pandemi Covid-19 untuk meningkatkan imunitas dan daya tahan tubuh. Selain itu ikan sebagai bahan pangan yang mengandung protein dan Omega-3, ikan sangat relevan untuk mendukung program prioritas penanganan stunting khususnya berkaitan dengan kecerdasan.
Baca juga: KKP salurkan bantuan protein bagi tenaga medis sejumlah RS di Jakarta
Ikan dinilai memiliki kandungan gizi yang lengkap, dan memiliki peran penting bagi ibu hamil, 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK), perkembangan otak anak-anak di bawah usia dua tahun, usia remaja serta lanjut usia.
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2020