"Tentu bukan hanya (patroli) dengan bersepeda. Semua teknis patroli dilakukan dalam rangka menjaga kamtibmas dan mengawal 'new normal'," kata Kepala Bidang Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto di Yogyakarta, Kamis.
Baca juga: Sekda: DIY siap terapkan normal baru tetapi tunggu SOP
Menurut Yuliyanto, patroli telah dimulai oleh jajaran Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda DIY dengan bersepeda pada Rabu (3/6) sebagai simbol untuk menyosialisasikan tatanan normal baru kepada masyarakat.
Patroli yang dimulai dari kawasan Tugu Yogyakarta, kemudian Malioboro, dan berakhir di Alun-alun Utara itu, kata dia, sekaligus untuk mempromosikan kembali objek wisata di DIY.
Baca juga: DIY bersiap sambut wisatawan menyongsong situasi "New Normal"
Ia berharap saat tatanan normal baru diberlakukan, aktivitas perekonomian, khususnya sektor wisata di DIY bisa berjalan kembali dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai standar yang ada.
"Mudah-mudahan setelah ini sektor wisata bisa kembali bergeliat sehingga roda ekonomi di Yogyakarta bisa bergerak kembali meski harus hidup berdampingan dengan COVID-19," kata dia.
Baca juga: Sultan HB X tidak ingin ada gelombang kedua COVID-19 saat normal baru
Dirpamobvit Polda DIY Kombes Pol Sutekad Mujiharjo mengatakan Yogyakarta merupakan tempat tujuan wisata. Di kawasan itu, TNI-Polri dipersiapkan oleh pemerintah untuk menjaga kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan.
"Mendisiplinkan masyarakat terkait protokol kesehatan merupakan salah satu tugas dan tanggung jawab kami agar 'new normal' berjalan efektif serta masyarakat semakin peduli akan pentingnya penerapan protokol kesehatan," kata dia.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020