"Dengan media audio visual ini saya berharap lebih menarik perhatian warga agar lebih mengerti bagaimana cara memutus mata rantai virus mematikan ini," ucapnya di Banjarmasin, Kamis.
Dikatakannya, kreativitas atas motor dinasnya itu merupakan salah satunya ide yang sudah lama diinginkan dalam melakukan sosialisasi dan baru kali ini bisa diwujudkan.
Hal itu uga termasuk salah satu cara yang dilakukan aparat kepolisian untuk menyosialisasikan upaya pencegahan virus corona jenis baru atau COVID-19 kepada masyarakat di Kabupaten Tabalong.
Media audio visual di sepeda motor dinas yang sudah dimodifikasi itu berisikan berbagai informasi dan tips dalam mencegah penyebaran COVID-19 serta kesiapan warga menghadapi tatanan normal baru
Alumni Sekolah Polisi Negara Banjarbaru pada 2003 itu menyisihkan sebagian gajinya untuk membeli perlengkapan audio visual tersebut.
Selain juga menggunakan dana dukungan untuk operasional Bhabinkamtibnas guna memodifikasi sepeda motor dinasnya.
Dana itu digunakan, mulai dari membeli satu unit TV LCD 22 inch, power inverter, ampli audio dan speaker sehingga masyarakat mudah melihat dan memahami apa yang disosialisasikan.
Mengenai perakitan motor dinas menjadi sarana media audio visual itu ia dibantu warga binaannya di wilayah hukum Polsek Murung Pudak.
"Dengan memodifikasi motor dinas saya lebih mudah menyampaikan informasi pencegahan virus corona dan New Normal kepada warga desa yang saya bina," tuturnya.
Pewarta: Gunawan Wibisono/Herlina Lasmianti
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2020