"Hari ini H (28) sudah dinyatakan sembuh dari COVID-19," kata Juru Bicara Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat Gina Alecia di Simpang Empat, Kamis.
Ia mengatakan H dinyatakan positif COVID-19 pada Kamis (21/5) lalu. Artinya pasien diisolasi sekitar 14 hari di BLPP Bandar Buat Kota Padang.
Ia menyebutkan H merupakan warga Kecamatan Pasaman yang direkrut menjadi relawan Gugus Tugas COVID-19 Sumbar sejak 9 April 2020 dan bekerja di lokasi isolasi Diklat Kemendagri Baso.
Baca juga: Seorang relawan gugus tugas Sumbar asal Pasaman Barat positif COVID-19
Baca juga: Pemerintah rekrut relawan secara masif untuk dorong pelacakan COVID-19
Sebelumnya pasien itu berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) setelah teman sekamarnya dinyatakan positif. Namun setelah hasil swab keluar hasilnya positif pada Kamis (21/5).
Ia menjelaskan pasien mulai bekerja di lokasi karantina untuk pelaku perjalanan di Kota Payakumbuh pada 10 April 2020.
Kemudian sejak 4 Mei 2020 pasien bekerja di lokasi karantina Pusat Pengembangan SDM Kemendagri, Regional Bukittinggi, Baso, Kabupaten Agam.
"Setelah dilakukan isolasi mandiri dan mendapatkan pengawasan maka H dinyatakan sembuh hari ini," sebutnya.
Baca juga: 1.743.343 Relawan Desa Lawan COVID-19 terbentuk di 61.670 desaBaca juga: Kelompok binaan Pertagas di Musi Banyuasin jadi relawan COVID-19
Hingga Kamis (4/6) total kumulatif Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 269 orang dengan keterangan 260 orang sudah selesai pemantauan dan sembilan orang masih dalam pemantauan.
Untuk total kumulatif Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 15 orang dengan hasil swab 14 orang negatif, sehat sebanyak sembilan orang, meninggal empat orang dan isolasi mandiri dua orang dengan satu orang hasil swabnya negatif dan satu orang RDT pertama non reaktif.
"Total Kumulatif Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 44 orang, kasus positif tidak ada dan total pelaku perjalanan sebanyak 28.786 orang," jelasnya.
Ia mengharapkan kepada warga agar tetap ikuti aturan pemerintah dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) demi keselamatan bersama.
"Mari rajin cuci tangan dengan sabun, selalu memakai masker dan jaga jarak. Semoga kita semua dapat terhindar dari COVID-19," katanya.
Baca juga: Relawan PMI Jakpus wafat usai bertugas jalankan misi kemanusiaan
Baca juga: Rian D'MASIV beri kejutan untuk relawan medis di Wisma Atlet Kemayoran
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020
