Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 22,90 poin atau 0,38 persen menjadi 5.968,90 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 24,80 poin atau 0,41 persen pada 6.087,20 poin.
Meskipun mengalami kerugian awal, pasar saham Aussie masih di jalur untuk menyelesaikan minggu ini dengan kenaikan kuat.
Saham-saham bank dan energi keduanya naik lebih dari satu persen, sementara material dan industri membukukan kenaikan yang lebih moderat.
"Harga minyak global naik pada Kamis (4/6/2020). Arab Saudi dan Rusia telah mencapai kesepakatan awal untuk memperpanjang pembatasan produksi selama satu bulan tambahan," kata Analis Pasar Commsec Ryan Felsman.
Baca juga: Harga minyak hanya naik tipis, investor tunggu penurunan produksi OPEC
Baca juga: Harga emas "rebound," dipicu dolar lemah dan Wall Street hentikan reli
Sementara itu layanan kesehatan merosot lebih dari tiga persen dengan sebagian besar perusahaan cenderung lebih rendah, dan teknologi juga turun tajam.
Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia reli dengan Commonwealth Bank naik 0,55 persen, ANZ naik 1,09 persen, National Australia Bank naik 1,53 persen dan Westpac Bank naik 1,21 persen.
Saham-saham pertambangan beragam dengan Rio Tinto naik 0,31 persen, BHP naik 0,03 persen, Fortescue Metals turun 0,55 persen dan penambang emas Newcrest turun 0,41 persen.
Produsen-produsen minyak dan gas menguat dengan Oil Search naik 1,71 persen, Santos naik 0,71 persen dan Woodside Petroleum naik 0,39 persen.
Supermarket terbesar di Australia bervariasi dengan Coles turun 0,97 persen dan Woolworths naik 0,16 persen.
Sementara itu saham raksasa telekomunikasi Telstra turun 0,92 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas melonjak 4,01 persen dan perusahaan biomedis CSL merosot 3,77 persen.
Baca juga: Wall Street ditutup bervariasi, Indeks S&P 500 hentikan reli 4 hari
Baca juga: Saham Inggris hentikan reli 3 hari, Indeks FTSE 100 jatuh 0,64 persen
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020