Kedua mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) itu sama-sama memiliki mode kendara all-electric drive, yakni mobil berjalan hanya dengan tenaga listrik.
Ford mengklaim, Escape plug-in hybrid dapat menempuh jarak kendara (driving range) 100 mil per galon (MPG), sedangkan Toyota RAV4 Prime mampu berjalan 94 MPGe.
Ford menyebut mobilnya dapat berjalan lebih jauh berkat teknologi plug-in hybrid generasi keempat yang lebih efisien.
Mobil itu bahkan memiliki daya cadangan yang dapat menempuh 17km dalam mode full-electric.
"Ford Escape yang orisinal adalah SUV hybrid pertama di dunia dan Ford Escape Plug-in Hybrid terbaru mewakili seberapa jauh teknologi dan efisiensi yang kami buat," kata Hau Thai-Tang, kepala pengembangan dan produk Ford dilansir laman resmi perusahaan, Rabu.
"Escape plug-in hybrid memiliki daya lebih dengan ruang penumpang lega daripada model sebelumnya, serta bagasi yang luasnya empat kali dari sebelumnya," kata dia.
Ford mengatakan, Escape plug-in hybrid adalah bagian investasi Ford pada kendaraan listrik.
Mereka menggunakan mesin hybrid Atkinson cycle 2,5 liter dengan transmisi CVT yang ditopang daya baterai lithium-ion 14,4 kilowatt/jam.
Baca juga: Resmi diluncurkan,Toyota RAV4 PHEV target 300 unit laris setiap bulan
Baca juga: Toyota Alphard, Vellfire, RAV4, dan Raize dapat bintang lima uji JNCAP
Baca juga: Toyota masih enggan bawa Rav4 ke Indonesia
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020