"Para ahli mengatakan semua anak pada dasarnya senang belajar. Jadi ciptakan suasana belajar yang gembira dan menyenangkan," kata Kak Seto, panggilan akrabnya, dalam sebuah seminar daring yang diadakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang dipantau di Jakarta, Rabu.
Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia itu mengatakan dunia anak adalah dunia bermain. Belajar bisa dilakukan anak bersama orang tua di mana saja.
Saat anak harus belajar di rumah, jangan biarkan mereka terus menerus di depan komputer. Pembelajaran bagi anak bisa dilakukan dengan mendongeng atau bermain di luar.
"Perlu komunikasi yang efektif antara orang tua dan anak. Kunci suksesnya adalah orang tua harus kreatif," tuturnya.
Menurut Kak Seto, semua anak pada dasarnya cerdas, namun anak memiliki keunikan masing-masing sehingga antara anak satu dengan yang lainnya bisa sangat berbeda.
"Ada anak yang kecerdasannya di bidang matematika, fisika, atau melukis. Orang tua harus bisa menemukan kecerdasan anak," katanya.
Kak Seto menjadi pembicara utama dalam rangkaian seminar daring Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak rangkaian Hari Anak Nasional 2020 yang bertajuk "Bincang Bersama Kak Seto".
Selain Kak Seto, pembicara lainnya adalah psikolog Alissa Wahid dengan pembicara kunci Deputi Tumbuh Kembang Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Lenny N Rosalin.
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2020