Layanan servis yang diberikan pada program itu meliputi penggantian oli mesin dan filter oli, atau servis berkala tanpa dikenakan biaya tambahan.
Honda juga memberikan kemudahan untuk proses pendaftaran di program ini dengan menyediakan form pendaftaran online di website resmi Honda Indonesia serta menyiagakan Customer Care Hotline PT HPM dan dealer-dealer resminya.
Baca juga: Honda selidiki dugaan serangan siber, incar operasional pabrik
Baca juga: AHM berikan warna baru pada Honda Vario
Untuk menyesuaikan dengan aktivitas para dokter yang padat, Honda juga menyediakan berbagai pilihan untuk melakukan servis, misalnya Home Service, Pick-up Service, atau langsung mengunjungi bengkel resmi Honda.
Dari seluruh mobil yang terdaftar, sebanyak 88 persen di antaranya telah melakukan servis di rumah maupun di bengkel resmi Honda. Meskipun program telah berakhir di tanggal 31 Mei lalu, Honda akan tetap melanjutkan periode servis gratis sampai dengan 16 Juni 2020 khusus untuk konsumen yang telah mendaftar.
"Fokus Honda selama masa pandemi ini adalah untuk tetap hadir dan melayani konsumen kami, termasuk para dokter yang harus tetap beraktivitas menggunakan mobil untuk melakukan tugas mulianya," kata Yusak Billy selaku Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor dalam siaran pers hari ini.
"Kami bersyukur program ini telah disambut baik dan kami akan terus berkontribusi melalui program-program lainnya yang sesuai dengan kebutuhan konsumen di era normal baru," katanya.
Baca juga: Jualan mobil online, Honda gandeng Blibli dan Tokopedia
Baca juga: Komunitas Honda Mobil turun ke jalan bantu warga terdampak COVID-19
Baca juga: Honda sebut permintaan "home service" meningkat selama pandemi
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
