Sebuah sumber yang dekat dengan situasi tersebut menegaskan kepada Variety bahwa pihak penyelenggara, Goldenvoice, masih mempertimbangkan apakah Coachella tahun ini akan diundur setidaknya hingga April 2021 dengan kerumunan yang berkurang, atau Oktober 2021 dengan kerumunan penuh.
Baca juga: Festival musik Coachella juga ditunda hingga Oktober
Baca juga: Bakal tampil di Coachella, Taeyang ungkap perasaan personel BIGBANG
Dan Beckerman, presiden perusahaan induk Goldenvoice, AEG Presents berkomentar, "Jelas sekarang bahwa acara langsung dengan penonton tidak akan dilanjutkan selama berbulan-bulan dan kemungkinan tidak sampai sekitar tahun 2021."
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa mungkin perlu beberapa waktu sebelum orang-orang merasa aman untuk berkumpul dengan erat, bahkan di luar ruangan, dengan ribuan orang.
Sebelumnya pada bulan Maret, Goldenvoice mengatakan festival musik telah ditunda selama enam bulan hingga Oktober karena pandemi COVID-19.
Coachella, salah satu festival musik terbesar di dunia, membawa setengah juta penggemar ke situs terbuka di Indio, sebelah timur Los Angeles, selama dua akhir pekan dan pada awalnya dijadwalkan berlangsung pada 10-12 April dan 17 April 19.
Sementara itu, Gubernur California Gavin Newsom mengatakan pada pertengahan April bahwa pertemuan besar tidak akan dilanjutkan hingga paling cepat tahun depan.
Gubernur dan walikota di Amerika Serikat secara teratur mengatakan bahwa konser dan acara olahraga utama adalah beberapa di antara pertemuan publik yang akan kembali ke status pra-Covid.
Baca juga: "Idola virtual" Hatsune Miku akan tampil di Coachella 2020
Baca juga: Rich Brian dan NIKI, musisi Indonesia pertama di Coachella
Baca juga: BIGBANG akan tampil di Coachella 2020
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020