"Pasien positif COVID-19 ada 11 orang, semuanya dirawat di RSUD Kota Tarakan. Ada yang menunggu hasil kedua,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Devi Ika Indriarti di Tarakan, Jumat.
Dari 11 pasien positif COVID-19, tersisa tujuh pasien dari kluster Jamaah Tabligh, Gowa.
Sedangkan satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD Kota Tarakan. Gugus Tugas menerima dua hasil pemeriksaan usap (swab) PDP yang hasilnya dinyatakan negatif COVID-19. Sementara satu PDP yang masih dalam masa perawatan tengah menunggu hasil pemeriksaan usap.
Baca juga: Satu lagi tenaga kesehatan positif COVID-19 di Tarakan
Baca juga: Satu petugas kesehatan di Tarakan terkonfirmasi positif COVID-19
Dia mengatakan ada beberapa pasien yang sudah beberapa kali dilakukan pemeriksaan ulang, namun hasilnya masih positif COVID-19. Ada juga pasien yang sudah menerima hasil pemeriksaan usap negatif pertama dan masih menunggu hasil pemeriksaan kedua.
“Kalau sekali lagi hasil pemeriksaannya negatif, maka sudah bisa dikatakan sembuh dari COVID-19,” kata Devi.
Melihat tren angka kesembuhan yang terus meningkat, dapat dikatakan kondisi Tarakan semakin membaik.
Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 271 orang. Sedangkan jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 82 orang, yang dipantau petugas kesehatan.*
Baca juga: Tiga pasien positif COVID-19 di Tarakan dinyatakan sembuh
Baca juga: Satu pasien positif COVID-19 di Tarakan dinyatakan sembuh
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020