"Dua orang yang dilaporkan positif COVID-19 dari Kecamatan Rangkasbitung dan Cibeber," kata Juru Bicara Tugas Gugus Penanganan Percepatan COVID-19 Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah di Lebak, Jumat.
Kemungkinan jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Lebak dipastikan bertambah, karena hasil pelacakan di beberapa kecamatan yang pernah kontak erat dengan pasien sebelumnya sebanyak 130 Orang Tanpa Gejala (OTG).
Dari 130 OTG tersebut diantaranya sebanyak 60 orang berstatus aman dan 70 orang berstatus pemantauan dan berisiko menularkan karena hasil pemeriksaan tes usap (swab) belum keluar.
Baca juga: Pasien COVID-19 di Lebak meningkat
Baca juga: Pasien positif COVID-19 warga Lebak dinyatakan sembuh
Karena itu, pihaknya meminta masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran pandemi COVID-19.
Penerapan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan memakai sabun.
"Semua warga Lebak yang positif COVID-19 itu tersebar di 17 kecamatan," katanya menjelaskan.
Sementara itu, sejumlah anggota terdiri dari Kepolisian, TNI dan Satpol PP menggelar patroli gabungan dengan menggunakan kendaraan dan mendatangi tempat-tempat keramaian dan kerumunan.
Selain itu juga petugas kepolisian melalui pengeras suara mengimbau masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan guna mencegah pandemi COVID-19.
"Kami setiap malam melakukan patroli gabungan untuk mencegah kerumunan dan keramaian serta memberikan imbauan agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rangkasbitung AKP Ugum Taryana.*
Baca juga: Cegah COVID-19, kawasan pemukiman Badui ditutup bagi wisatawan
Baca juga: Fatayat NU Lebak ajak warga taati protokol kesehatan cegah COVID-19
Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020