• Beranda
  • Berita
  • IHSG menguat terbatas usai bank sentral turunkan suku bunga acuan

IHSG menguat terbatas usai bank sentral turunkan suku bunga acuan

19 Juni 2020 09:39 WIB
IHSG menguat terbatas usai bank sentral turunkan suku bunga acuan
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat dibukanya perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (26/5/2020). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc.

IHSG hari ini kami perkirakan menguat terbatas menyusul penurunan suku bunga

Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat pagi bergerak menguat usai bank sentral menurunkan suku bunga acuan.

IHSG dibuka menguat 19,57 poin atau 0,4 persen ke posisi 4.944,82. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 3,16 poin atau 0,41 persen menjadi 765,14.

"IHSG hari ini kami perkirakan menguat terbatas menyusul penurunan suku bunga," tulis Tim Riset Samuel Sekuritas dalam laporan  di Jakarta, Jumat.

Dari eksternal, Bank sentral Inggris (BoE) kemarin telah memutuskan untuk meningkatkan besaran pelonggaran kuantitatif (quantitative easing/QE) sebesar 100 miliar poundsterling.

Namun di satu sisi, BoE berencana untuk memperlambat penetrasi QE tersebut seiring pulihnya pasar dari penurunan pada awal tahun lalu.

BoE juga mempertahankan suku bunga di level 0,1 persen, sesuai dengan ekspektasi pasar.

Sementara itu, perdagangan pasar AS semalam ditutup variatif, dengan S&P 500 flat 0,06 persen, Dow Jones melemah 0,15 persen dan Nasdaq menguat 0,33 persen.

Sementara imbal hasil (yield) obligasi AS tenor 10 tahun masih bergerak mendatar atau "sideways" di level 0,702 persen.

Rilis data klaim tunjangan pengangguran AS menunjukan 1,51 juta orang yang mendaftarkan manfaat, bertahan dari level minggu sebelumnya namun masih berada diatas ekspektasi.

Bank Indonesia (BI) kembali menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin ke level 4,25 persensesuai dengan ekspektasi pasar seiring dengan rendahnya tekanan inflasi saat ini.

BI juga melanjutkan kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah dan pelonggaran likuiditas, serta memutuskan untuk memberi jasa giro sebesar 3 persen dari Dana Pihak Ketiga (DPK) kepada bank yang memenuhi kewajiban Giro Wajib Minimum (GWM) dalam rupiah.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 29,15 poin atau 0,13 persen ke 22.384,61, indeks Hang Seng turun 73,5 poin atau 0,3 persen menjadi 24.391,44, dan indeks Straits Times melemah 17,04 poin atau 0,64 persen ke 2.648,62.

Baca juga: Gubernur BI: Penurunan bunga acuan bakal tekan bunga kredit

Baca juga: Rupiah menguat tipis usai suku bunga acuan BI turun

Baca juga: BI turunkan suku bunga acuan jadi 4,25 persen

 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020