"Evaluasi tidak hanya oleh internal, tetapi juga melibatkan eksternal seperti KNKT," kata Andika usai kunjungan ke Markas Skadron-11/ Serbu Puspenerbad di Semarang, Senin.
Baca juga: Helikopter jatuh di Kawasan Industri Kendal
Dari hasil pemeriksaan itu nanti, kata dia, akan ada umpan balik para pimpinan TNI AD tentang hal-hal yang harus diperbaiki.
Menurut dia, Puspenerbad mengalami dua kali insiden dalam dua tahun terakhir ini.
"Kami ingin mengembalikan moral mereka setelah kehilangan dua kali berturut-turut," katanya.
Baca juga: Kadispenad: Heli Mil Mi-17V5 jatuh di Kendal dalam kondisi baik
Hasil investigasi nantinya, lanjut dia, wajib dilaksanakan dan dituntaskan.
Menurut dia, keluarga prajurit yang menjadi korban kecelakaan helikopter tersebut juga diberikan santunan yang diharapkan bisa digunakan untuk memulai kehidupan baru.
"Nilainya memang tidak seimbang dibanding kehilangan prajurit dan keluarga tercinta," katanya.
Baca juga: Heli Mil Mi-17 jatuh di Kendal, DPR minta TNI intensifkan investigasi
Hingga saat ini, kata dia, masih ada dua prajurit korban jatuhnya helikopter di Kendal yang masih dirawat di RS Bhakti Wiratamtama Semarang dan RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020
