Petugas medis Rumah Sakit Bhayangkara Mataram, Nusa Tenggara Barat, menggelar pelayanan tes cepat (rapid test) virus corona jenis baru penyebab COVID-19 secara gratis di Jalan Langko, Selasa.Jadi kegiatan tes cepat gratis ini kami laksanakan sebagai upaya Polda NTB untuk membantu pemerintah, dalam hal ini pemerintah provinsi, untuk menekan maksimal penyebaran virus corona
Dengan dibantu petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Mataram, pelayanan diberikan dengan menerapkan sistem "drive thru" (layanan tanpa turun) dan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.
Meskipun kuotanya terbatas, namun antusiasme masyarakat yang mengikuti tes cepat di Jalan Langko, depan Rumah Sakit Bhayangkara Mataram, terlihat cukup tinggi.
Mulai dari anak-anak usia balita hingga orang tua, mereka semua rela menunggu giliran dengan ikut mengantre menggunakan kendaraan.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal turut hadir menyaksikan langsung antusiasme masyarakat.
Melalui pelayanan ini, Iqbal berharap bisa menjadi salah satu upaya dalam mendeteksi dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Jadi kegiatan tes cepat gratis ini kami laksanakan sebagai upaya Polda NTB untuk membantu pemerintah, dalam hal ini pemerintah provinsi, untuk menekan maksimal penyebaran virus corona," katanya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Polda NTB beserta jajarannya akan terus bergerak membantu pemerintah dalam upaya percepatan penanggulangan COVID-19.
Upaya tersebut tidak hanya dilihat dari kegiatan hari ini, imbauan dan pengawasan pelaksanaan protokol kesehatan, serta penyaluran sembako dan makanan siap saji menjadi agenda rutin Polda NTB beserta jajarannya.
"Kegiatan-kegiatan seperti ini akan terus kita agendakan. Saya rasa semua polres jajaran juga melakukan hal yang sama. Intinya semua pelayanan kita tingkatkan, terutama dalam hal kesehatan," demikian Mohammad Iqbal.
Baca juga: Kasus meningkat, Pemkot Mataram ingatkan warga tak remehkan COVID-19
Baca juga: Tes cepat COVID-19 dilakukan Gugus Tugas di masjid Kota Mataram-NTB
Baca juga: Seorang perawat positif COVID-19, pelayanan Puskesmas Ampenan ditutup
Pewarta: Dhimas Budi Pratama
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020
