Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur masih menunjukkan grafik meningkat dengan adanya tambahan sembilan pasien baru berdasarkan update Dinas Kesehatan wilayah setempat, Rabu ( 24/6).
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan saat ini jumlah pasien positif COVID-19 di daerah itu mencapai 456 kasus.
"Ada sembilan tambahan kasus positif baru yang tersebar di sejumlah wilayah, kondisi ini menuntut perhatian semua lapisan, tak terkecuali masyarakat," kata Andi Muhammad Ishak dalam rilis harian secara virtual di Samarinda, Rabu (24/6).
Baca juga: Bertambah 12, kasus positif COVID-19 Kaltim menjadi 447 orang
Baca juga: Bertambah 12, positif COVID-19 Kaltim jadi 417 kasus
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim itu membeberkan tambahan sembilan kasus positif baru diantaranya satu kasus di Berau, yakni BRU 43 (laki-laki 33 tahun) merupakan kasus OTG pelaku perjalanan dari Surabaya yang akan kembali bekerja di Berau. BRU dirawat di RSUD Abdul Rivai, Berau.
Kemudian dua kasus di Balikpapan, yakni BPN 142, laki-laki 31 tahun, merupakan kasus OTG warga Balikpapan yang akan kembali bekerja ke Kalsel, BPN 142 dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo dan BPN 143 perempuan 31 tahun merupakan kasus OTG, warga Balikpapan yang melakukan pemeriksaan COVID-19 secara mandiri, kasus dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo, Balikpapan.
Empat kasus di Paser, yakni PSR 23, perempuan 48 tahun, merupakan PDP dengan keluhan sesak napas dan mempunyai penyakit penyerta diabetes.
"Pasien ini dirawat di RSUD Panglima Sebaya sejak 16 Juni lalu. Pada tanggal 17 Juni dilakukan pengambilan spesimen COVID-19. Pada tanggal 18 Juni pasien dinyatakan meninggal dunia dan pada tanggal 23 Juni hasil laboratorium terkonfirmasi positif COVID-19," bebernya.
Sedangkan PSR 24 (perempuan 42 tahun), PSR 25 (laki-laki 18 tahun), PSR 26 (wanita 10 Tahun) merupakan OTG kontak erat PSR 20, kasus dirawat di RSUD Panglima Sebaya, Paser.
Baca juga: Pasien COVID-19 sembuh di Kaltim tambah 18 Orang
Untuk tambahan dua kasus di Kutai Barat, yakni KBR 28 laki-laki 54 tahun, KBR 29 (laki-laki 48 tahun) merupakan kasus OTG warga Kutai Barat yang baru tiba dari Halmahera, Maluku Utara. Kasus dirawat di RSUD Harapan Insan Sendawar, Kubar.
Andi Muhammad Ishak juga melaporkan adanya penambahan pasien sembuh sepuluh orang dengan rincian tiga di Balikpapan, dua di Kukar, dua di Kubar, dua di Samarinda, dan satu lainnya di Berau.
"Saat ini jumlah pasien sembuh 334 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan 116 orang, sementara jumlah kasus meninggal menjadi enam orang dengan adanya tambahan kasus di Paser," tuturnya.
Pewarta: Arumanto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020