• Beranda
  • Berita
  • Bambang Soesatyo sumbang 5.000 alat rapid test untuk Pemprov Bali

Bambang Soesatyo sumbang 5.000 alat rapid test untuk Pemprov Bali

24 Juni 2020 21:04 WIB
Bambang Soesatyo sumbang 5.000 alat rapid test untuk Pemprov Bali
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat menyerahkan secara simbolis bantuan 5.000 alat rapid test untuk Pemprov Bali (ANTARA/HO/Dok Pemprov Bali/2020)
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Gerakan BS Bali menyumbangkan 5.000 alat rapid test untuk Pemerintah Provinsi Bali, sebagai salah satu upaya memutus penyebaran COVID-19 di Pulau Dewata.

"Bantuan ini saya harapkan bisa membantu upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Bali. Semakin banyak warga yang dites, akan semakin besar peluang keluar dari pandemi COVID-19," kata pria yang lebih dikenal dengan panggilan Bamsoet itu saat menemui Gubernur Bali Wayan Koster di Rumah Jabatan Gubernur di Jayasabha, Denpasar, Rabu.

Baca juga: Bamsoet dukung Polri berantas premanisme

Menurut dia, kunci utama memutus mata rantai COVID-19 adalah melalui tracking (pelacakan), tracing (penelusuran) dan testing (pengujian).

"Sebagai daerah yang perekonomiannya disumbang dari sektor pariwisata, pandemi COVID-19 sangat memukul rakyat Bali," ujarnya.

Dia mengemukakan, pada 2019 lebih 6,2 juta wisatawan asing yang datang ke Bali. Di awal tahun 2020, jumlah kunjungan wisatawan asing masih cukup baik, namun sejak ditemukan pasien positif COVID-19 di Bali (Maret 2020 - red), jumlah wisatawan turun drastis.

Mantan Ketua DPR RI ini menilai dampak ekonomi yang ditimbulkan akibat pandemi COVID-19 di Bali lebih dahsyat dibandingkan Bom Bali 2002 maupun Krisis Global 2008.

"Agar kepercayaan internasional terhadap Bali cepat pulih, maka penanganan COVID-19 harus menjadi prioritas utama Pemerintah Provinsi Bali," ujarnya.

Baca juga: Ketua MPR dorong Pancasila dimasukkan dalam pelajaran sekolah

Dia pun menekankan bahwa salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah mengoperasikan rumah sakit khusus COVID-19, sehingga pasien postif COVID-19 tidak berada dalam satu rumah sakit yang sama dengan pasien akibat penyakit lainnya.

Bamsoet menambahkan, mengingat berbagai negara belum memberlakukan penerbangan internasional secara penuh, proses pemulihan ekonomi Bali dari wisatawan asing juga tak akan berlangsung cepat. Karenanya sangat penting bagi Bali untuk memaksimalkan pelayanan terhadap wisatawan domestik.

Gubernur Bali Wayan Koster langsung menerima bantuan tersebut di Jayasabha. Diselingi obrolan santai dan penuh persahabatan, Koster menyambut baik bantuan alat rapid test yang diberikan oleh Bamsoet dan Gerak BS Bali.

Menurut mantan anggota DPR RI tiga periode ini, bantuan Bamsoet sangat bermanfaat di tengah peningkatan kebutuhan alat untuk pelaksanaan rapid test sebagai langkah penanganan COVID-19 di Bali.

Baca juga: Satgas COVID-19 BUMN di Bengkulu salurkan bantuan Rp1,25 miliar
Baca juga: UI serahkan bantuan ventilator ke Gugus Tugas COVID-19
Baca juga: Mensos serahkan bantuan ke warga Tangerang terdampak COVID-19

Pewarta: Ni Luh Rhismawati
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020