Liverpool memburu rekor, kata Alexander-Arnold

25 Juni 2020 10:42 WIB
Liverpool memburu rekor, kata Alexander-Arnold
Full back Liverpool Trent Alexander-Arnold saat timnya menang 4-0 melawan Crystal Palace di Anfield, Liverpool pada 24 Juni 2020. (REUTERS/PAUL ELLIS)
Liverpool masih punya tugas untuk diselesaikan sebelum memastikan gelar juara Liga Premier dan tak punya niat menurunkan ambisinya sekalipun garis finis sudah di depan mata, kata bek sayap Trent Alexander-Arnold usai menang 4-0 atas Crystal Palace.

Gol Alexander-Arnold, Mohamed Salah, Fabinho dan Sadio Mane membuat Liverpool tinggal dua poin untuk memastikan gelar juara Liga Inggris pertamanya dalam 30 tahun terakhir.

Tim asuhan Juergen Klopp bisa langsung dianugerahi gelar Jumat dini hari nanti jika peringkat kedua Manchester City gagal mengalahkan Chelsea. Seandainya tim Pep Guardiola menang, maka Liverpool bisa mengangkat trofi dengan mengalahkan City pada 2 Juli.

Baca juga: Liverpool di ambang juara usai cukur Crystal Palace
Baca juga: Klasemen Liga Inggris, Liverpool juara jika Man City gagal menang


"Apapun yang terjadi, kami masih harus menghadapi City dan berusaha memetik poin. Kami masih menyisakan banyak pertandingan...jadi kami harus terus memacu diri dan semoga memecahkan rekor," kata Alexander-Arnold kepada Sky Sports seperti dikutip Reuters, Kamis.

"Kami sudah menunggui ini lama sekali dan kami sudah bekerja keras dalam beberapa tahun terakhir ini sebagai tim, sebagai skuat dan klub...inilah yang kami mimpikan. Kami sedang dalam posisi bagus, semoga, kami bisa segera menyudahinya."

"Kami harus fokus ke diri sendiri dan tidak menganggap enteng. Kami tidak berharap City kalah atau kehilangan poin...Semuanya di tangan kami."

Liverpool, mengoleksi 86 poin dengan tujuh pertandingan tersisa, di ambang melewati rekor 100 poin City saat menjuarai liga musim 2017-2018.

Baca juga: Guardiola prioritaskan Piala FA ketimbang tunda Liverpool jadi juara
Baca juga: Klopp ingin laga lawan City dimainkan di Manchester

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020