• Beranda
  • Berita
  • Tangani pandemi COVID-19, Sulut maksimalkan 6.507 tenaga medis

Tangani pandemi COVID-19, Sulut maksimalkan 6.507 tenaga medis

8 Juli 2020 22:31 WIB
Tangani pandemi COVID-19, Sulut maksimalkan 6.507 tenaga medis
Gubernur Sulut Olly Dondokambey (1)

Tenaga medis ini bertugas di 48 rumah sakit rujukan dan penunjang milik swasta

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Pandemi COVID-19 Sulawesi Utara memaksimalkan peran 6.507 tenaga medis yang tersebar sejumlah rumah sakit.

"Tenaga medis ini bertugas di 48 rumah sakit rujukan dan penunjang milik swasta dan pemerintah yang ada di seluruh kabupaten dan kota di Sulut," sebut Gubernur Sulut Olly Dondokambey di Manado, Rabu.

Baca juga: Warga Sulut terjangkit COVID-19 terus bertambah

Rumah sakit rujukan dan penunjang yang digunakan untuk penanganan COVID-19 ini memiliki kapasitas sebanyak 6.479 tempat tidur dengan 1.078 tempat tidur isolasi dan 50 ventilator.

Olly menyebutkan rumah sakit yang digunakan saat ini di antaranya RSUP Prof Kandou Manado, RSUD Bitung, RSUD Maria Walanda Minahasa Utara, RSU GMIM Bethesda Tomohon, RSUD Noongan Minahasa dan RSUD Amurang Minahasa Selatan.

Baca juga: 33 pasien terjangkit COVID-19 Sulut sembuh

Kemudian, RSUD Mitra Sehat Minahasa Tenggara, RSUD Kota Kotamobagu, RSUD Datoe Binangkang Bolaang Mongondow, RSUD Bolaang Mongondow Selatan, RSUD Bolaang Mongondow Utara, RSUD Talaud, RSUD Liun Kendage Sangihe dan RSUD Tagulandang Sitaro.

"Sebanyak 1.525 tenaga dokter menangani pasien terdiri dari 530 dokter umum, 124 dokter spesialis penyakit dalam dan 871 dokter spesialis lainnya," sebut Olly.

Baca juga: Gugus Tugas umumkan kasus pertama COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sitaro

Selanjutnya, jumlah perawat dan bidan yang bertugas menangani pasien yang terindikasi COVID-19 sebanyak 4.982 orang.

Gubernur berharap di era normal baru ini masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Baca juga: Tambah 23 transmisi lokal, positif COVID-19 di Sulut naik 784 kasus

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020