Anak laki-laki bernama Bridger Walker telah bertindak sebagai pahlawan dengan melindungi sang adik dari serangan anjing. Menurut Chris, tindakan yang dilakukan Bridger sangat berani.
"Saya yakin Anda sering mendengar ini selama beberapa hari terakhir, tetapi biarkan saya menjadi yang berikutnya untuk memberi tahu Anda, 'Kawan, kamu adalah seorang pahlawan. Apa yang kamu lakukan sangat berani, tanpa pamrih, saudarimu sangat beruntung memiliki kamu sebagai kakak. Orangtuamu pasti sangat bangga padamu," kata Chris dilansir Variety, Jumat.
"Tetaplah menjadi lelaki seperti kamu saat ini, kami membutuhkan orang-orang seperti kamu. Bertahanlah, saya tahu proses pemulihan mungkin sulit, tetapi berdasarkan apa yang saya lihat, saya tidak berpikir akan lambat di kamu," lanjut Chris.
Bibi dari Bridger Walker, Nicole Noel Walker, membagikan video dan kisah keponakannya melalui media sosial untuk mendapatkan perhatian serta dukungan dari Chris Evans. Walker mengatakan bahwa Bridger membutuhkan 90 jahitan setelah melindungi adiknya dari serangan anjing pada 9 Juli.
"Setelah sedikit menggigit wajah dan kepalanya, dia meraih tangan adiknya dan berlari bersamanya untuk menjaganya agar tetap aman. Dia kemudian berkata, 'Jika seseorang harus mati, saya pikir itu harus saya'", kata Walker.
"Setelah menerima 90 jahitan dari ahli bedah plastik yang terampil, dia akhirnya beristirahat di rumah. Kami mencintai bocah pemberani kami dan ingin semua pahlawan super lainnya tahu tentang pahlawan terbaru ini yang ingin bergabung dengan barisan mereka," ujar Walker melanjutkan.
Mark Ruffalo, Brie Larson, Robbie Amell dan Grant Gustin juga memuji keberanian anak itu. Ruffalo bahkan mengatakan, "Orang yang memperlakukan orang lain dengan baik adalah orang yang bisa disebut pahlawan dan sangat bijak. Saya sangat menghargai dan mengagumi kebesaran hatimu."
Baca juga: Dua bocah viral berpelukan kini jadi bintang iklan
Baca juga: Aktris yang bintangi "Captain America" tusuk ibunya hingga tewas
Baca juga: Enam "kembaran" pahlawan super populer di dunia
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020