"Banyak orang yang meminta adanya baterai besar, kebanyakan dari mereka adalah yang bekerja di luar ruangan. Kami pada paruh kedua tahun ini akan membawa produk baru dengan baterai 6.000mAh," ujar Marketing Director Realme Indonesia, Palson Yi, dalam konferensi virtual, Jumat.
Informasi lebih lanjut mengenai kehadiran perangkat tersebut, Palson mengatakan, akan dibagikan pekan depan.
Baca juga: Realme hadirkan C11 dengan chipset MediaTek
Baca juga: OnePlus, Realme, Meizu, Blackshark gabung aliansi Vivo, Xiaomi, Oppo
Sementara itu, Realme baru saja mengumumkan salah satu teknologi terbaru, yaitu teknologi pengisian daya cepat 125W yang disebut mampu mengisi 33 persen baterai 4.000mAh dalam waktu tiga menit.
Palson mengatakan teknologi ini tidak hanya akan hadir di segmen-segmen tertentu saja, tetapi juga akan hadir di seluruh segmen ponsel realme yang ada di masa depan.
"Tidak hanya membawa fast charging, tapi juga berpikir bagaimana membawa teknologi ini ke semua segmen, hingga entry level juga bisa mendapat solusi pengisian daya cepat," kata Palson.
Tidak hanya menjanjikan kecepatan, teknologi tersebut juga menjamin keamanan ponsel saat daya baterai ponsel sedang diisi. "Sistem keamanan menjaga suhu handphone dibawah 40 derajat celcius," ujar Palson.
Baca juga: Optimistis pada penjualan "offline", Realme buka gerai baru
Baca juga: Zaman internet, zaman IoT
Baca juga: Realme X3 SuperZoom usung pembaruan kamera
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
