Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i mengatakan, dari rencana awal Kapolri dan Panglima TNI akan mengunjungi Kampung Tangguh Banua di Kota Banjarbaru.
"Semuanya masih tentatif termasuk Kampung Tangguh yang mana bakal dikunjungi. Namun yang pasti di Banjarbaru," terang dia di Banjarmasin, Jumat.
Baca juga: Panglima dan Kapolri luncurkan Kampung Tangguh Nusantara di Lombok
Kunjungan Kapolri dan Panglima TNI memang fokus dalam upaya penanggulangan COVID-19 di daerah. Direncanakan kedua pimpinan tertinggi TNI-Polri itu juga memberikan pengarahan kepada Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian, dan Penanganan COVID-19 di Kalimantan Selatan.
Selain itu, menurut Rifa'i, penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) juga menjadi atensi mengingat sebentar lagi memasuki musim kemarau, dimana ancaman Karhutla selalu menghantui setiap tahunnya di Bumi Lambung Mangkurat.
Hingga kini sudah ada 194 Kampung Tangguh Banua yang tersebar di 13 kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta memang terus mendorong pendiriannya, di samping peningkatan kapasitas tes Polymerase Chain Reaction (PCR) serta tempat tidur rumah sakit dan rumah karantina bagi pasien COVID-19.
Keberadaan Kampung Tangguh diharapkan jadi pelopor terwujudnya disiplin masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, warga juga tangguh dari sektor ekonomi agar tak terdampak pandemi seperti mewujudkan masyarakat produktif yang di dalamnya ada ketahanan pangan.
Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI kunjungi pasar dan mal di Semarang
Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri nyatakan siap dukung adaptasi kebiasaan baru
Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri gelar bakti kesehatan di Pulau Galang
Pewarta: Firman
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020