Dari infeksi baru itu, 13 ditemukan di Urumqi, ibu kota wilayah bagian barat jauh Xinjiang, China, Tiga lainnya merupakan penularan impor yang melibatkan para pelancong dari luar negeri, menurut Komisi Kesehatan Nasional (NHC) dan komisi kesehatan lokal Xinjiang.
NHC melaporkan satu kasus tanpa gejala impor di Shanghai, dan otoritas kesehatan lokal Xinjiang melaporkan 18 pasien baru tanpa gejala di Urumqi.
Kota barat jauh itu menerapkan "cara zaman perang" pada Sabtu, dengan memberlakukan rencana tanggap darurat setelah kota itu melaporkan 16 kasus baru corona pada hari sebelumnya.
Pada Sabtu, China daratan mencatat 83.660 kasus terkonfirmasi corona, kata otoritas kesehatan nasional. Korban meninggal tetap 4.634 orang.
Reuters
Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 capai 43.268 orang dari 84.882 kasus positif
Baca juga: China laporkan 22 kasus baru corona, termasuk 16 di Xinjiang
Pewarta: Mulyo Sunyoto
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2020