• Beranda
  • Berita
  • Benarkah penyebab kematian komedian Omas tak wajar? Ini faktanya

Benarkah penyebab kematian komedian Omas tak wajar? Ini faktanya

20 Juli 2020 21:31 WIB
Benarkah penyebab kematian komedian Omas tak wajar? Ini faktanya
Karangan bunga duka cita dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di rumah duka almarhumah Omaswati. (ANTARA/Feru Lantara)
Jakarta (ANTARA/JACX) - Sebuah artikel berjudul "Heboh! Tak Wajar Penyebab Komedian Omas Adik Mandra Meninggal Dunia" telah disiarkan situs republika.ikhtisar.net pada 17 Juli 2020.

Konten menyerupai artikel tersebut berisi informasi terkait seniwati asal Betawi, Omaswati yang meninggal pada Kamis (16/7). 

Dalam konten itu disebut, kabar Omas meninggal dibenarkan oleh Neni, manajer Mandra. Mandra merupakan seniman Betawi yang juga kakak Omas.

Neni, disebut, belum mengetahui penyebab Omas tutup usia. Neni hanya menyampaikan bahwa Omas memang telah lama sakit dan dirawat di rumah sakit, demikian konten tersebut.

Namun, benarkah kematian komedian Omas atas sebab yang tidak wajar?
 
Tangkapan layar hoaks kematian Komedian Betawi Omas (republika.ikhtisar.net)


Penjelasan:
Seorang kerabat Omas, dalam berita ANTARA berjudul "Omas sempat dirawat di rumah sakit sebelum wafat" menyebutkan, seniman Betawi itu memiliki riwayat penyakit paru-paru dan gula. Bahkan, gula darah Omas sempat rendah sebelum dirawat di rumah sakit dan tutup usia.

Sementara dalam berita liputan6.com berjudul "Pelawak Omas Meninggal Dunia karena Penyakit Diabetes", pelawak Lenong tersebut dilaporkan meninggal akibat diabetes. 

“(Meninggal) karena sakit gula. Sudah lama (Omas) sakit gulanya,” ujar keponakan Omas, Sabar Bokir, mengacu pada artikel liputan6.com.

Dengan demikian, judul artikel yang dimuat situs republika.ikhtisar.net itu memuat informasi yang tidak sesuai dengan fakta atau hoaks.

Klaim: Penyebab kematian komedian Omas tak wajar
Rating: Salah/Disinformasi

Baca juga: Omas dalam kenangan

Baca juga: Seniman Betawi Omas meninggal dunia

Baca juga: Anies Baswedan kirim bunga duka cita untuk Omas

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2020