Peresmian penggunaan RSDC TNI AL Pasir Angin ini diawali dengan laporan kesiapan Komandan Lantamal III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Hermanto dilanjutkan dengan penekanan tombol dan penandatanganan prasasti oleh Kasal serta pengguntingan pita oleh Ketua Umum Jalasenastri.
Setelah diresmikan, Kasal dan rombongan berkesempatan meninjau langsung ruangan-ruangan RSDC TNI AL.
Kasal dalam sambutannya menyampaikan bahwa untuk mengurangi penyebaran Covid-19 yang terus meningkat, TNI AL berkomitmen untuk turut serta dalam penanggulangan wabah tersebut.
"Rumah Sakit TNI AL di Pasir Angin ini dirubah menjadi RSDC TNI AL dengan tujuan agar dapat digunakan oleh segenap anggota TNI AL beserta keluarga dan masyarakat umum," Kasal dalam siaran persnya.
RSDC TNI AL di Pasir Angin ini dilengkapi dengan alat kesehatan dan fasilitas pendukung untuk perawatan pasien Covid-19, serta memiliki 5 kamar dengan 18 tempat tidur yang dilengkapi dengan ruangan Hepa Filter bertekanan negatif, dan juga Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL).
Rumah sakit ini dibangun pada tahun 2012, memiliki luas tanah sekitar 2.500 meter persegi dengan luas bangunan 300 meter persegi. Sedangkan tenaga medis yang bertugas di rumas sakit ini berjumlah 37 personel dari Dinas Kesehatan Angkatan Laut (Diskesal) dan Diskes Lantamal III Jakarta.
Hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua Umum Jalasenastri Ny Dien Mintoro Yulianto, para Pejabat Utama Mabesal, Pimpinan Kotama TNI AL wilayah Jakarta, dan Pengurus Pusat Jalasenastri.
Baca juga: Kasal lantik 323 perwira lulusan Diktupa dengan protokol COVID-19
Baca juga: Kasal larang siswa lembaga pendidikan TNI AL pesiar guna cegah Corona
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020