Kegiatan pendampingan juga dilaksanakan dengan memperhatikan kebersihan dan protokol kesehatan
Kementerian Perindustrian memberikan bantuan mesin dan peralatan bagi industri kecil menengah (IKM) sektor logam untuk mendorong peningkatan kualitas produk serta produksi sekaligus mampu melakukan ekspansi usaha.
“Alat tersebut dapat mendukung peningkatan kuantitas dan kualitas produk IKM, terutama pada tahap finishing,” kata Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut, Ditjen IKMA Kemenperin, Endang Suwartini melalui keterangan resminya di Jakarta, Minggu.
Beberapa waktu lalu, Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) menyelenggarakan seremonial kegiatan fasilitasi mesin dan peralatan secara daring bagi IKM logam dengan menyerahkan mesin powder coating kepada sejumlah Kelompok Usaha Bersama (KUB) IKM Logam di Kabupaten Sukabumi.
Endang menjelaskan, fasilitasi mesin peralatan dapat menjadi solusi kebutuhan IKM. Endang juga menyampaikan, kegiatan fasilitasi mesin peralatan bagi IKM logam di Kabupaten Sukabumi dibarengi dengan pendampingan operasional mesin, sehingga IKM dapat menggunakan mesin tersebut secara optimal sekaligus memperoleh wawasan mengenai proses powder coating.
“Kegiatan pendampingan juga dilaksanakan dengan memperhatikan kebersihan dan protokol kesehatan,” ungkapnya.
Fasilitasi mesin yang diberikan kepada IKMl logam Kabupaten Sukabumi antara lain, LGP oven powder coating, spray booth plus dust collector, dan powder coating sebanyak satu unit.
Dirjen IKMA Gati Wibawaningsih mengemukakan di tengah pandemi COVID-19, pihaknya berkomitmen untuk tetap aktif melakukan penguatan dan pengembangan sektor industri khususnya IKM di setiap daerah di Indonesia.
Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, Kemenperin mendukung agar roda ekonomi nasional terus bergerak dengan menyukseskan produksi IKM dalam negeri menuju kemandirian industri nasional.
“Para pelaku IKM diharapkan dapat memanfaatkan fasilitasi yang diterima untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas. Hal ini agar IKM dapat terus berproduksi dan memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional,” papar Gati.
Baca juga: Kemenperin implementasikan industri 4.0 di IKM logam
Baca juga: Kemenperin jajaki peluang pasar IKM logam otomotif
Baca juga: Pandemi COVID-19 gerogoti IKM logam hingga elektronika
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020