Saham-saham Australia ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin, terangkat penambang emas yang melonjak ketika harga komoditas safe haven tersebut mencapai rekor harga tinggi.Pasar saat ini sedikit lebih tinggi terutama berkat keuntungan kuat dari penambang emas yang diuntungkan dari harga logam mulia yang melayang di sekitar tertinggi sembilan tahun
Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 20,20 poin atau 0,34 persen menjadi 6.044,20 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 21,60 poin atau 0,35 persen pada 6.169,60 poin.
Saham-saham lokal mundur sedikit setelah Australia mencatat 549 infeksi baru pada Senin, kenaikan harian terbesar dalam kasus COVID-19.
Namun, rekor tertinggi harga emas mendukung pasar saham, dengan sektor material terangkat 1,6 persen memimpin kenaikan.
Baca juga: IHSG Senin sore ditutup naik 33,68 poin, terkerek naiknya harga emas
"Virus corona tetap menjadi perhatian nyata ... semakin lama jumlah kasus tetap meningkat, semakin besar kemungkinan perpanjangan kuncian metro Melbourne enam minggu terjadi," kata Analis Pasar CommSec Steven Daghlian.
"Pasar saat ini sedikit lebih tinggi terutama berkat keuntungan kuat dari penambang emas yang diuntungkan dari harga logam mulia yang melayang di sekitar tertinggi sembilan tahun dan mendekati tertinggi sepanjang masa."
Di sektor keuangan, saham bank-bank besar tergelincir dengan Commonwealth Bank turun 0,51 persen, ANZ turun 0,33 persen, National Australia Bank turun 0,17 persen dan Westpac Bank turun 0,23 persen.
Baca juga: Saham Hong Kong dibuka bangkit, Indeks Hang Seng melonjak 204,63 poin
Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih tinggi dengan penambang emas Newcrest naik 4,94 persen, BHP naik 0,86 persen dan Fortescue Metals naik 0,49 persen. Namun, Rio Tinto turun tipis 0,03 persen.
Saham produsen minyak dan gas melemah dengan Oil Search turun 0,96 persen, Santos turun 1,08 persen dan Woodside Petroleum turun 0,81 persen.
Saham supermarket terbesar Australia menguat dengan Coles naik 0,79 persen dan Woolworths naik 0,93 persen.
Sementara itu saham raksasa telekomunikasi Telstra meningkat 0,90 persen, perusahaan penerbangan nasional Qantas naik 1,10 persen dan perusahaan biomedis CSL melemah 0,57 persen.
Baca juga: Saham Australia dibuka "rebound" seiring meningkatnya penambang emas
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020
