OPPO Watch akan menggunakan sistem operasi khusus perangkat wearable dari Google, Wear OS by Google, bukan ColorOS.
"Seiring dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan konsumen, kami memutuskan membawa smartwatch ke Indonesia," kata PR Manager OPPO Indonesia, Aryo Meidianto, saat jumpa pers virtual, Kamis.
Baca juga: Oppo Reno 4 bawa peningkatan di kamera, ini fitur-fitur barunya
Baca juga: Yuk, intip tampilan OPPO Reno4 yang makin tipis dan ringan
Jam tangan pintar ini akan menggunakan layar flexible dual-curved display, desain tanpa bingkai ultra frameless untuk menghadirkan rasio layar besar.
Jam berbentuk kotak ini akan dilengkapi dengan pengisi daya cepat VOOC Flash Charging, diklaim mampu menigisi daya untuk 18 jam hanya dalam pengisian 15 menit.
Untuk pengisian 100 persen, OPPO mengklaim perangkat ini perlu waktu 75 menit.
Perangkat ini juga akan dilengkapi dengan fitur untuk berolahraga, antara lain fitur lima menit kursus olahraga dan lima mode olahraga yang dilengkapi dengan panduan pribadi.
Jam tangan pintar ini dilengkapi dengan lima sensor yang bisa memantau olahraga penggunanya.
OPPO Watch akan tersedia dalam ukuran 41 dan 46 milimeter, namun, belum diketahui berapa harga jual kedua model perangkat tersebut di Indonesia.
Baca juga: Pengisi daya Oppo VOOC terbaru isi baterai 4.000 mAh hanya 20 menit
Baca juga: Sasar generasi Z, OPPO Reno 4 tonjolkan fitur fotografi
Baca juga: OPPO A92 hadir dengan varian warna Aurora Purple
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020