"Kami masih menunggu hasil swab test yang dilakukan pada hari Kamis (30/7). Hasil swab test tidak bisa cepat karena total yang mengikuti banyak, hampir 100 orang (pemain dan ofisial)," ujar Iriawan, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Selasa.
Dia melanjutkan, instruksi untuk menunggu hasil tes usap itu datang dari manajer pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Pria asal Korea Selatan itu ingin memastikan semua pemain dan ofisial dalam keadaan sehat ketika berkegiatan di lapangan.
Baca juga: Latihan timnas ditunda karena tunggu hasil "swab test" COVID-19
Sambil menunggu hasil tes usap, Shin memberikan menu latihan dalam ruangan kepada para pemain.
"Meski belum latihan di lapangan, pelatih Shin Tae-yong juga memberikan program latihan kepada pemain selama di hotel," tutur Iriawan.
Tim nasional dan U-19 Indonesia mengikuti pemusatan latihan (TC) yang rangkaian kegiatannya berlangsung pada 23 Juli-8 Agustus 2020 di Jakarta. Semua kegiatan TC diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Ada 29 pemain timnas senior dan 46 pemain timnas U-19 yang dipanggil manajer pelatih timnas Shin Tae-yong untuk TC tersebut.
Baca juga: PSSI: Pemain timnas negatif COVID-19 setelah dua kali tes usap
Awalnya, timnas senior dan U-19 dijadwalkan berlatih di lapangan mulai Sabtu (1/8), tetapi ditunda untuk waktu yang belum ditentukan karena menunggu hasil tes usap.
Bagi timnas Indonesia, TC itu sebagai persiapan menghadapi tiga pertandingan terakhir Grup G putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia yaitu menantang tuan rumah Thailand pada 8 Oktober 2020, kemudian menjamu Uni Emirat Arab pada 13 Oktober 2020 dan bertandang ke Vietnam untuk melawan si empunya kandang pada 12 November 2020.
Sementara timnas U-19 Indonesia akan berkompetisi di Piala Asia U-19 2020 yang berlangsung di Uzbekistan pada 14-31 Oktober 2020.
Baca juga: PSSI : Shin Tae-yong pilih semua pemain tim nasional
Baca juga: PSSI ingin Shin Tae-yong bawa timnas senior-U-19 ke Korsel
Baca juga: PSSI: latihan perdana timnas senior dan U-19 dimulai 1 Agustus 2020
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020