Kedua mobil tersebut berasal dari produsen kendaraan listrik China dan produsen suku cadang Kandi Technologies Group yang akan diperkirakan tiba sebelum akhir tahun. Mobil-mobil ini akan pertama kali diperkenalkan di Texas, sebelum nantinya akan didistribusikan ke seluruh dunia.
Kandi K27 adalah mobil Compact EV yang menggunakan paket baterai 17,69 kWh dan dapat menjangkau sekitar 160 km. Kendati demikian, untuk angka tenaga kuda dan angka torsi perusahaan masih belum memberi informasi terbut.
Baca juga: Wuling Hong Guang Mini EV harganya Rp60 jutaan
Baca juga: EBussy akan ramaikan pasar mobil listrik komersial
Carscoops melaporkan mobil ini nantinya akan dihargai mulai dari 20.499 dolar AS (setara dengan Rp301.663 juta) dan angka itu akan turun menjadi hanya 12.999 dolar AS (Rp191.293 juta) setelah kredit pajak federal.
Sedangkan untuk Kandi K23 yang lebih besar. Model ini memiliki baterai 41,4 kWh yang besar dan diklaim memiliki jangkauan 180 mil (290 km). Harga untuk K23 mulai dari 29.999 dolar AS sebelum kredit pajak federal sebesar 7.500 dolar AS dan turun menjadi 22.499 dolar AS.
Kepala Eksekutif Kandi America, Johnny Tai mengatakan bahwa kendaraan listrik telah dihargai selama bertahun-tahun karena efisiensi, keberlanjutan, dan inovasi yang tiada hentinya.
"Di Kandi, kami memiliki misi untuk membuat mobil listrik dapat diakses oleh semua. Dengan dua model pertama ini, kami memulai Auto EVolution yang akan memungkinkan siapa pun, terlepas dari status keuangan mereka, untuk membeli EV teknologi tinggi yang andal," kata dia.
Baca juga: GM bersiap rilis SUV Hummer listrik
Baca juga: GM dan EVgo perbanyak 2.700 kios "fast charging" mobil listrik
Baca juga: Panasonic ingin tingkatkan kapasitas baterai Tesla hingga 20 persen
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020