"Tahun ini menantang, saat ini semua pelatihan diadakan secara virtual. Kami berkomitmen memberikan pelatihan supaya UKM memiliki akses yang sama ke platform digital," kata Kepala Pemasaran Facebook Indonesia, Hilda Kitti, saat jumpa pers secara daring, Selasa.
Facebook melalui program Laju Digital, yang pertama kali diadakan pada 2018 lalu, memberikan pelatihan bagi pelaku usaha kecil dan menengah, juga pencari kerja, untuk mengembangkan keterampilan digital mereka.
Pelatihan ini juga berlaku bagi instansi pemerintah untuk meningkatkan hubungan kemasyarakatan lewat platform digital maupun bagi pelajar untuk menambah literasi digital.
Tahun ini, tema pelatihan kebanyakan seputar bagaimana bisnis bisa bertahan di tengah pandemi COVID-19, sepenuhnya diadakan secara virtual mulai 11 Juni hingga 20 Agustus di laman Facebook for Business.
Pelatihan tersebut berbentuk konten video, masing-masing episode membahas tema yang berbeda.
Facebook Indonesia mengatakan peserta pelatihan saat ini sudah menjangkau 545.000 orang, untuk 8 episode dari total 11 episode yang akan tayang selama pelatihan Facebook Laju Digital.
Facebook juga menambahkan modul pelatihan untuk tahun ini karena memiliki lebih banyak kesempatan dengan melakukan pelatihan secara digital.
Facebook bermitra dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah dan Asosiasi E-commerce Indonesia idEA untuk Laju Digital tahun ini.
Baca juga: Wedge Holdings: Komunitas Facebook “TCGnoHEYA” capai 300.000 pengikut
Baca juga: Facebook tambah fitur video musik saingi YouTube
Baca juga: Facebook blokir pendukung Jair Bolsonaro secara global
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
