Kolonel Laut (P) Heru Prasetyo selaku General Manager Bandar Udara Internasional Juanda di Sidoarjo, Kamis mengatakan, peningkatan pengawasan itu juga dibuktikan dengan pembentukan tim monitoring penerapan protokol kesehatan.
"Ini adalah tim gabungan dari personil bandara yakni terminal inspector, aviation security dan customer services. Tim ini setiap harinya melakukan pengecekan langsung ke seluruh area di terminal minimal tiga kali atau menyesuaikan dengan situasi kondisi di bandara," ujarnya.
Baca juga: Bandara Juanda layani 50.692 penumpang domestik jelang Idul Adha
Ia mengatakan, monitoring yang dilakukan tim ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh pengguna jasa kebandarudaraan taat dan tertib dalam menerapkan protokol kesehatan di era tatanan normal baru dimulai dari penggunaan masker hingga penerapan jaga jarak dengan menjaga jarak minimal 1.5 meter.
Pengawasan secara visual juga memanfaatkan teknologi informasi berupa ratusan titik CCTV yang terpusat di sebuah ruang kontrol.
"Sehingga tim di lapangan akan lebih mudah dan cepat menuju titik rawan saat terjadi ketidakdisiplinan penerapan jaga jarak," katanya.
Pihaknya menyebut bahwa pada saat beberapa kali dilakukan monitoring memang masih ditemukan pengguna jasa yang tidak mematuhi protokol kesehatan yang berlaku di Bandar Udara Internasional Juanda.
Baca juga: Bandara Juanda tambah lima "gate" penumpang
"Di situlah fungsi dari tim ini, dimana saat di lapangan akan kami ingatkan kepada pengguna jasa secara langsung jika ditemukan pengguna jasa yang tidak menjaga jarak ataupun tidak menggunakan masker sesuai ketentuan protokol kesehatan. Hal ini terus kami lakukan demi keamanan, kenyamanan, dan kesehatan pengguna jasa kebandarudaraan," ujarnya.
Heru menambahkan pihaknya juga melakukan announcement imbauan penerapan jaga jarak dan penggunaan masker.
"Saat ini announcement kami lakukan setiap 10 menit, mengingat saat ini jumlah penerbangan telah tumbuh sejak pemberlakuan tambahan jam operasional bandara. Sehingga kami pun lebih giat dan gencar melakukan announcement protokol kesehatan tersebut," jelasnya.
Saat ini di Bandara Juanda ada pertumbuhan sekitar 8 persen paskajam operasi ditambah dengan rata-rata perhari di angka 12 - 13 ribu orang penumpang.
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2020