Rumah Sakit (RS) Provita Jayapura, Provinsi Papua saat ini sudah kembali melakukan pelayanan kesehatan terbatas kepada masyarakat setelah sebelumnya ditutup pada 17 Juli 2020 akibat sebanyak 54 tenaga kesehatan di RS itu positif COVID-19.Saat ini hanya pelayanan di beberapa poli yang dibuka seperti poli penyakit dalam, saraf, bedah, urologi, bedah onkologi dan fisioterapi
"Saat ini rumah sakit kami sudah melayani masyarakat namun masih terbatas," kata Direktur RS Provita Jayapura dr Asmi Justina Wismaningrum, di Jayapura, Jumat.
Ia menjelaskan saat ini hanya pelayanan di beberapa poli yang dibuka seperti poli penyakit dalam, saraf, bedah, urologi, bedah onkologi dan fisioterapi.
Dijadwalkan, kata dia, pada 15 Agustus mendatang RS Provita Jayapura beroperasi normal setelah sempat ditutup akibat tenaga kesehatannya positif COVID-19.
Diakuinya bahwa RS Provita Jayapura ditutup sejak 17 Juli setelah 54 tenaga kesehatan terjangkit virus corona jenis baru penyebab COVID-19 sehingga menyebabkan selain mengobati nakes yang terpapar juga melakukan sterilisasi seluruh bagian di rumah sakit.
"Mudah-mudahan kami dapat segera beroperasi penuh sesuai jadwal sehingga dapat melayani masyarakat, " kata Asmi Justina Wismaningrum.
Sementara itu, jubir Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Papua dr Silwanus Sumule menyatakan tercatat 307 tenaga kesehatan terjangkit COVID-19 dan yang terbanyak di Kota Jayapura mencapai 104 orang.
Sedangkan secara keseluruhan tercatat sebanyak 3.120 orang positif COVID-19 di Papua.
Baca juga: Tenaga kesehatan positif COVID-19 bertambah, RS Provita ditutup
Baca juga: RS Provita Jayapura siap layani pasien dari PNG
Baca juga: RS di Kota Jayapura batasi pelayanan akibat nakes positif COVID-19
Baca juga: Empat tahanan positif COVID-19 kabur dari RS Bhayangkara Jayapura
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020